Jakarta - Meski memiliki banyak alat transportasi publik, namun Kuala Lumpur, Malaysia, juga didera kemacetan. Bahkan, saat jam orang-orang menuju kantor pada pagi hari, kemacetan panjang juga melanda di jalan-jalan menuju kota. Seperti dilaporkan reporter detikcom
Arifin Asydhad dari Kuala Lumpur, Rabu (14/2/2007), kemacetan panjang tampak terjadi di Jl. Sultan Salahuddin. Antrean kendaraan mencapai 2 km lebih. Jalan ini merupakan salah satu akses menuju kota Kuala Lumpur. Kemacetan kendaraan di jalan ini sudah menjadi pemandangan sehari-sehari. Antrean kendaraan tetap dipenuhi oleh kendaraan-kendaraan pribadi. Namun, parapengendara tampak mau antre dengan tertib. Sangat jarang terdengar bunyi klakson mobil saat kendaraan mengantre. Hal yang sama juga diperlihatkan oleh pengemudi angkutan transportasi umum. Para pengemudi bus di KL lebih tertib dibanding di Jakarta. Kemacetan ini masih menjadi masalah bagi pemerintah Kuala Lumpur. Padahal, sejak beberapa tahun lalu, KL sudah membenahi transportasi. Hingga kini, banyaktransportasi publik di tengah kota yang bisa digunakan oleh masyarakat, baik dalam negeri maupun wisatawan asing. Di KL, ada monorail, LRT (semacam mass rapid transit), bus-bus umum, dan juga taksi. Rencananya, bulan Maret mendatang, ada Smart Tunnel yang akan diresmikan oleh Perdana Menteri. Hingga kini, terowongan ini sudah selesai dibangun. Selain digunakan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas, terowongan ini juga akan digunakan sebagai aliran air saat hujan deras mengguyur Kuala Lumpuratau mengalirkan air saat terjadi banjir. Jadi, ketika banjir terjadi, maka terowongan ini tidak digunakan untuk lalu lintas kendaraan, tapi untuk mengalirkan air. Kemacetan lalu lintas kendaraan di KL juga terjadi di beberapa jalan lain di tengah kota saat pagi hari. Di Jl. Sultan Ismail dan Jl. Ampang, misalnya. Kemacetan terjadi antara pukul 07.00 hingga pukul 08.30. Namun, kemacetan di jalan-jalan di tengah kota tidak separah kemacetan di Jl. Sultan Salahuddin.
(asy/nrl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini