Dirjen Aptika Kominfo Semuel Abrijani Mundur karena Kasus Peretasan PDNS

Dirjen Aptika Kominfo Semuel Abrijani Mundur karena Kasus Peretasan PDNS

Maulana Ilhami Fawdi - detikNews
Kamis, 04 Jul 2024 10:59 WIB
Jakarta -

Dirjen Aplikasi Informatika (Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Semuel Abrijani Pangerapan, mengajukan pengunduran diri. Semuel mengatakan pengunduran dirinya sebagai bentuk tanggung jawab moral atas kasus peretasan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 oleh Brain Chiper.

Sebagai Dirjen Aptika, Semuel merasa memiliki tanggung jawab dalam penyelesaian kasus peretasan PDNS 2. Karena itu, dia mengambil tanggung jawab moral dengan mengundurkan diri.

"Kejadian ini, bagaimanapun juga, secara teknis adalah tanggung jawab saya sebagai dirjen pengampu secara teknis, jadi saya mengambil tanggung jawab ini dan saya menyatakan harusnya selesai di saya. Ini masalah yang harusnya saya tangani dengan baik, itu adalah alasan," kata Semuel di kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (4/7/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Semuel menjelaskan surat pengunduran diri itu sudah diajukan kepada Menteri Kominfo Budi Arie Setiadi. Adapun pengganti dirinya akan diumumkan dalam waktu dekat.

"Saya menyatakan, per tanggal 1 Juli kemarin, saya sudah mengajukan pengunduran diri saya secara lisan dan suratnya sudah saya serahkan kemarin kepada Menteri Kominfo. Ya nanti akan ditindaklanjuti segera," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Semuel menjelaskan saat ini proses pemulihan PDNS 2 terus dilakukan. Dia juga menjelaskan kunci untuk membuka data yang diunggah Brain Cipher dapat digunakan di spesimen yang dimiliki oleh Kementerian Kominfo.

"Kami juga mendapatkan, tapi ini lagi dikerjakan dan kita coba di spesimen kita memang berhasil dibuka, tapi kita belum tahu karena kan yang dikunci banyak, itu lagi dikerjakan teman-teman teknis. Jangan tanyakan terlalu dalam, saya hanya tahu itunya saja," jelasnya.

Lebih jauh Semuel menjelaskan akan kembali berkarier di sektor swasta setelah menjabat Dirjen Aptika Kementerian Kominfo selama 8 tahun.

"Pastinya, saya akan fokus pada transformasi digital Indonesia, kan membangun Indonesia tidak hanya dari pemerintah, kan dulu saya dari swasta, jadi saya baliklah," katanya.

(dnu/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads