Sopir Angkot Lawan Arah-Pukul Pemotor di Bogor Minta Maaf: Saya Menyesal

Sopir Angkot Lawan Arah-Pukul Pemotor di Bogor Minta Maaf: Saya Menyesal

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Rabu, 26 Jun 2024 13:25 WIB
Sopir angkot di Bogor.
Foto: dok. Tangkapan Layar
Jakarta -

Polisi menindak Agus Setiawan, sopir angkot yang lawan arah dan memukul pengendara motor di Jalan Puspanega, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Agus kini meminta maaf.

"Nama saya Agus Setiawan, saya pengendara angkot 38 Wanaherang yang sempat melawan arus kemarin. Saya mohon maaf juga atas kejadian kemarin," kata Agus dalam video yang diterima detikcom, Rabu (26/6/2024).

Agus menjelaskan dalihnya melawan arah di lokasi kejadian. Dia mengatakan saat itu sedang buru-buru karena angkotnya sedang ada kendala.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya melakukan itu karena lagi terburu-buru karena mobil saya ada kendala," ucapnya.

Agus mengatakan saat itu dia datang dari arah Gunung Putri. Dia mengaku menyesal atas perbuatan yang dilakukannya.

ADVERTISEMENT

"Atas kejadian kemarin, saya meminta maaf kepada para pengguna jalan, dan saya berjanji tidak akan mengulanginya kembali. Saya menyesal atas kejadian saya kemarin," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang sopir angkot viral setelah melaju melawan arah dan memukul pengendara motor di Jalan Puspanega, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Polisi pun menangkap sopir angkot itu yang belakangan diketahui bernama Agus Setiawan.

"Sudah kita amankan (sopir angkotnya)," kata Kapolsek Citeureup Kompol Victor Hamonangan kepada wartawan.

Victor mengatakan polisi juga melakukan penindakan terhadap sopir angkot tersebut. Penindakan itu berupa tilang.

"Kita buat tindakan berupa tilang," ujarnya.

Lihat juga Video 'Detik-detik Angkot Ugal-ugalan Tabrak Sejumlah Kendaraan di Ciracas':

[Gambas:Video 20detik]

(rdh/dek)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads