.webp)
Polisi memeriksa driver ojek online (ojol), SS, yang menendang motor milik pelanggan wanita, DP (34), karena sulit menemukan alamat di Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat. Polisi akan mengupayakan mediasi.
"Iya, rencana begitu (mediasi)," kata Kapolsek Cimanggis Kompol Judika saat dihubungi detikcom, Rabu (26/6/2024).
Namun, upaya mediasi akan dilakukan tergantung pihak korban. "Iya, hasilnya tergantung pihak korban nanti," jelasnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ojol Diperiksa
Polisi mengatakan SS telah diperiksa dalam kasus tersebut. Pemeriksaan dilakukan untuk menelusuri ada tidaknya unsur pidana.
"Iya, dilakukan pemeriksaan dulu, apakah unsur tindak pidananya terpenuhi," kata Kapolsek Cimanggis Kompol Judika S saat dimintai konfirmasi, Rabu (26/6).
Judika mengatakan SS mengaku stres karena macet saat perjalanan dari Roxy, Jakarta Pusat, menuju rumah DP. Dia mengatakan DP tak merespons saat dihubungi SS.
"Dari Roxy, Jakpus. Karena (SS) stres di jalan macet dan susah ketemu alamat. WA dan telepon nggak direspons korban," jelasnya.
Dari video yang dilihat detikcom, terlihat korban merekam kerusakan akibat cekcok dari dalam rumah. Motor yang berada di luar itu jatuh mengenai kaca hingga serpihan kaca berserakan di dalam rumah.
"Sampai pecah ini, aduh, kaca pecah ini," kata perekam video.
Peristiwa itu terjadi Jumat (21/6) pukul 20.45 WIB. SS diduga sempat cekcok dengan korban karena kesal lama mencari alamat korban saat mengantar pesanan.
"Iya, karena emosi lama nyari alamat dan setelah ketemu pelaku marah-marah akhirnya cekcok," kata Kompol Judika saat dihubungi wartawan, Senin (24/6).
Simak juga 'Saat Ribuan Driver Ojol Geruduk Gedung Sate, Ini Tuntutannya':
