Usai Pembongkaran Lapak Pedagang, Aparat Gabungan Patroli di Puncak Bogor

Usai Pembongkaran Lapak Pedagang, Aparat Gabungan Patroli di Puncak Bogor

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Selasa, 25 Jun 2024 08:51 WIB
Aparat Gabungan Patroli di Puncak Bogor
Foto: Aparat Gabungan Patroli di Puncak Bogor (Rizky/detikcom)
Bogor - Aparat gabungan menggelar patroli usai pembongkaran lapak pedagang di Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Patroli dilakukan sejak tadi malam.

Kabid Tibum Satpol PP Kabupaten Bogor, Rhama Kodara mengatakan, patroli digelar untuk mencegah adanya tindakan yang berpotensi mengganggu kepentingan umum. Seperti membuat kemacetan, maupun melakukan perusakan.

"Semalam juga dari Polres, Polsek, dari kita, Damkar juga ada, antisipasi kalau ada bakar-bakaran di jalan. Di rest area takutnya ada yang buat kemacetan jalan, antisipasi," kata Rhama kepada wartawan, Selasa (25/6/2024).

Untuk hari ini, lanjut Rhama, patroli akan digelar besama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bogor. Patroli difokuskan untuk membersihkan puing-puing bangunan yang berada di sepanjang jalan raya.

"Kita patroli aja puing-puing sama DLH gitu, untuk sampah (hari ini)," ucapnya.

Sejumlah Pedagang Menolak Direlokasi

Sebelumnya, sejumlah pedagang di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menolak direlokasi ke rest area di Gunung Mas. Mereka sebelumnya telah diberi tahu akan direlokasi dengan alasan untuk meminimalisir kemacetan.

Salah satu pedagang bernama Karim mengatakan, dari dulu kawasan Puncak sudah macet. Dia memberi contoh kawasan Puncak lainnya.

"Iya ada (pemberitahuan), alasannya macet, dari dulu juga udah macet. Karena ada pengembang, dia korbankan rakyat. Itu lihat Pasar Cisarua, Megamendung pada keluar macet motor, mobil, 5 menit, kenapa yang disalahkan dan dikorbankan pedagang," kata Karim kepada wartawan di lokasi, Senin (24/6).

Karim meminta pemerintah untuk berpikir dampak positif adanya pedagang. Salah satunya pedagang menjadi yang terdepan apabila ada suatu kejadian.

"Ini kalau nggak ada pedagang jam 2 malam longsor siapa polisi dan Pol PP, ini pedagang yang berjaga, ambil positifnya," keluh dia.

Simak Video 'Penjelasan Satpol PP soal Ricuh Penertiban PKL di Puncak':

[Gambas:Video 20detik]



(rdh/zap)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads