.webp)
Upacara HUT RI pada 17 Agustus 2024 akan digelar di Istana Jakarta dan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyampaikan tetap akan membentuk satu tim Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang berisi 76 anggota.
"Untuk pembentukan Paskibraka dilaksanakan hanya satu setiap tahun. Tetap satu, kita sebut sebagai pembentukan Paskibraka tingkat pusat. Dimana pun ditugaskannya pembentukan Paskibraka tetap hanya satu," kata Wakil Kepala BPIP Rima Agristina di kantor BPIP, Jakarta Pusat, Senin (24/6/2024).
Meski begitu, Rima belum dapat memastikan terkait penugasan dari Paskibraka tersebut. Namun, dia memastikan total anggota Paskibraka hanya sebanyak 76 orang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Penugasannya nanti tergantung dari rencana upacaranya sendiri. Jadi kalau Paskibraka-nya tetap mewakili 38 provinsi, kita merekrut sebanyak 76 setiap tahun sesuai jumlah provinsi dikalikan dua," jelasnya.
Rima memastikan pembentukan Paskibraka sesuai dengan prosedur yang ada. Rima memastikan pihaknya terus memonitor pembentukan Paskibraka.
"Untuk memastikan kualitas dari para calon Paskibraka tingkat pusat, BPIP kemudian melaksanakan verifikasi yang terpusat di Jakarta, tahun ini kita laksanakan hal tersebut," ujarnya.
Rima menuturkan, dari hasil seleksi tingkat provinsi, empat calon anggota Paskibraka tiap provinsi menjalani proses pemeriksaan kesehatan. Setelah itu, BPIP akan memverifikasi dokumen calon-calon anggota Paskibraka tersebut.
"Begitu ada yang tidak memenuhi persyaratan kesehatan, tentu saja tidak bisa dilanjutkan. Pertama tentu saja untuk kepentingan kesehatan yang bersangkutan, kedua juga untuk keberhasilan pelaksanaan tugas di tingkat pusat, khususnya pada upacara peringatan kemerdekaan RI nanti," tuturnya.
"Dan bagi mereka yang daerahnya ada calon yang kemudian tidak bisa melanjutkan verifikasi karena gagal pada proses pemeriksaan kesehatan, ini mereka mengirimkan penggantinya kepada BPIP, penggantinya yang mana? Sesuai urutan di provinsinya. Jadi penggantinya kemudian diperiksa juga kesehatannya, dikirimkan datanya, lalu juga tidak memenuhi lagi dikirimkan lagi di bawahnya seperti itu," imbuh dia.
(amw/eva)
