Diundang Rapat Komisi X DPR Bahas Pendidikan, Anies Tak Bisa Hadir

Diundang Rapat Komisi X DPR Bahas Pendidikan, Anies Tak Bisa Hadir

Dwi Rahmawati - detikNews
Jumat, 21 Jun 2024 23:06 WIB
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, hadir dalam acara Silaturahmi dan Perayaan Hari Raya Idul Adha bersama Masyarakat Peduli Jakarta di kawasan Pekayon, Jakarta Selatan. Bertemu warga, Anies menceritakan dirinya kerap ditanya mau sama siapa.
Anies (Taufiq Syarifudin/detikcom)
Jakarta -

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengatakan tak bisa memenuhi undangan dari Komisi X DPR RI terkait pembahasan soal isu pendidikan. Anies mengatakan di jadwal yang telah ditentukan dirinya tengah berada di luar negeri.

"Oh iya, betul (ada undangan), kami dapat undangannya dari pimpinan DPR, tapi saya pada tanggal itu tidak berada di Indonesia karena itu saya tidak bisa ikut hadir di situ," kata Anies setelah menghadiri acara HUT Jakarta ke-497 di PRJ Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (21/6/2024).

Anies mengatakan sudah menyampaikan jawaban tersebut ke DPR RI. Ia menekankan tak bisa hadir lantaran ada jadwal lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya sudah mengirimkan jawaban bahwa tidak berada di Indonesia karena itu tidak bisa hadir," sambungnya.

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf sebelumnya mengatakan pihaknya mengundang sejumlah mantan Mendikbud sebagai kajian dalam membahas anggaran 2025. Mendikbud 2009-2014, Mohammad Nuh, hingga Mendikbud era Presiden Joko Widodo (Jokowi), Anies Baswedan, diundang dalam rapat yang akan datang.

ADVERTISEMENT

"Kami hormati panja ini belum selesai, jadi kita terus akan menggali kami akan mengundang beberapa stakeholder pendidikan lagi, terutama dari beberapa kampus dan mantan menteri, mantan menteri, kita undang ke sini, salah satunya yang calon gubernur juga kita undang biar kita dengar," kata Dede Yusuf dalam rapat Komisi X dengan Kemendikbudristek hingga Kemendagri di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (19/6/2024).

Dede Yusuf menyebutkan pihaknya sudah mengirim undangan kepada pihak terkait. Adapun agenda rapat itu adalah membahas penerapan anggaran Kemendikbudristek tahun 2025.

"Soal anggaran pendidikan kan tiap tahun beda-beda, ya kita ingin lihatlah pandangan-pandangan beliau ini apakah soal pendidikan ini terutama yang mandatory ini apakah bisa terserap dengan baik atau tidak. Sudah (undang), kita sudah mengundang nanti bisa atau tidaknya ya tergantung beliau," ucapnya.

Selain Mohammad Nuh dan Anies, Komisi X mengundang Menko PMK yang juga eks Mendikbud, Muhadjir Effendy, hingga Bambang Sudibyo. Rencananya, rapat berlangsung sebelum DPR melakukan reses.

(dwr/dek)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads