Survei Alvara: Kepuasan Masyarakat terhadap Polda Banten 83,59%

Survei Alvara: Kepuasan Masyarakat terhadap Polda Banten 83,59%

Herianto Batubara - detikNews
Kamis, 20 Jun 2024 20:09 WIB
Lembaga Survei Alvara Research rilis survei terbaru elektabilitas capres-cawapres. Seperti apa hasilnya?
Hasanudin Ali, Pendiri Alvara (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Alvara Research Center merilis hasil survei kepuasan masyarakat Banten terhadap kinerja Polda Banten. Hasilnya, 83,59% masyarakat merasa puas terhadap pelayanan yang dilakukan Polda Banten.

Survei dilakukan dengan wawancara tatap muka kepada 1.016 responden berusia 17 tahun ke atas. Survei digelar dalam rangka melihat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Polri, khususnya Polda Banten, menjelang peringatan Hari Bhayangkara 1 Juli 2024.

Survei menggunakan metode multistage random sampling dengan margin error Β±3,1%. Persepsi kepuasan diukur dari berbagai aspek sarana dan personel, seperti bukti langsung, keandalan, daya tanggap, jaminan layanan, dan kesesuaian layanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Founder Alvara Research Center, Hasanudin Ali, menyebutkan hasil survei menunjukkan kepuasan masyarakat terhadap kinerja Polda Banten sebesar 83,59%. Penilaian dari masyarakat itu mencakup berbagai aspek.

"Dari hasil survei, diperoleh, kepuasan masyarakat secara umum terhadap Polda Banten yang diukur dari 6 wilayah Polresta dan Polres adalah sebesar 83,59%. Hal itu diukur dari berbagai aspek pengukuran yaitu bukti langsung keandalan, daya tanggap, jaminan layanan, dan kesesuaian layanan," kata Hasanudin dalam keterangannya, Kamis (20/6/2024).

ADVERTISEMENT

Hasanudin menerangkan, angka persentase di atas 80% menunjukkan pelayanan Polda Banten sudah baik. Dia menyebutkan kepolisian di Polda harus terus meningkatkan layanan agar indeks nilai tersebut tidak menurun.

"Memiliki nilai di atas 80%, angka ini menunjukkan persepsi kepuasan terhadap layanan Polda Banten sudah baik. Namun demikian, indeks tersebut dapat terus berubah dari waktu ke waktu yang dipengaruhi oleh harapan kepentingan dari masyarakat, semakin tinggi harapan atau kepentingan masyarakat maka akan menuntut performa layanan yang lebih baik," ujarnya.

Lebih lanjut, Hasanudin mengatakan survei ini menggali berbagai permasalahan sehari-hari yang dirasakan masyarakat untuk mendapatkan perhatian dan prioritas antara lain seperti pencurian kendaraan (65,4%), kecelakaan lalu lintas (52,5%). Kemudian, ketertiban/kepatuhan lalu lintas (36,6%), perjudian online (29,0%).

Tak hanya itu, ada juga permasalahan terkait narkoba (20,3%), tawuran pelajar (19,2%), begal (17,2%), penipuan/hipnotis (16,8%), balapan liar (16,7%), geng motor (16,2%), dan bullying (15,7%).

Hasanudin juga merilis hasil survei terkait kinerja Polri. Sebanyak 58,4% masyarakat Banten menilai kinerja Polri dari waktu ke waktu lebih baik.

Sementara itu, melalui transformasi digital yang dilakukan oleh Kepolisian RI sebanyak 61,1% masyarakat Banten menilai sangat bermanfaat dan membantu. Selain itu, 93,6% masyarakat merasa perlu tahu kegiatan atau program-program kepolisian sehingga perlu disosialisasi dan dikomunikasikan dengan baik, baik melalui media mainstream seperti televisi maupun media sosial.

(whn/hri)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads