Menteri Pertahanan (Menhan) RI sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto menerima tanda kehormatan Bintang Bhayangkara Utama dari Polri. Prabowo mengatakan Polri dan TNI merupakan jaminan terakhir NKRI.
"TNI dan Polri adalah jaminan terakhir NKRI. Untuk itulah rakyat butuh TNI Polri yang kuat yang memiliki kualitas SDM yang tangguh dan unggul," ujar Prabowo kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam keterangan tertulis, Kamis (20/6/2024).
![]() |
Penyematan tanda kehormatan itu digelar di Rupatama Markas Besar (Mabes) Polri. Penghargaan ini diberikan karena Prabowo dinilai memiliki jasa besar untuk kemajuan dan pengembangan Polri.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Soal penguatan SDM unggul, Prabowo pernah menyampaikan saat jadi pembicara dalam dialog kebangsaan di Sespim Lemdiklat Polri, Lembang, Bandung Barat, Jawa Barat, pada pertengahan 2023. Kala itu menyampaikan negara yang kuat selalu memiliki polisi yang hebat dan dicintai rakyat.
Secara terpisah, Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Dedi Prasetyo mengatakan Polri telah menyiapkan strategi untuk mewujudkan SDM Unggul.
"Polri terus mengevaluasi setiap rekrutmen dan terus meningkatkan kualitas SDM Polri. Ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam mewujudkan SDM Polri yang unggul dan mendukung cita-cita Indonesia Emas di tahun 2045," ujar Dedi.
Dia menambahkan, salah satu strategi yang dilakukan Polri adalah membangun Pusat Pembinaan SDM Unggul Polri di Jasinga, Bogor, Jawa Barat. Dedi menyampaikan sinergi TNI-Polri sudah lama terjalin dan makin kuat.
Dedi mengatakan instansi pertahanan negara ini berperan penting dalam menjaga stabilitas serta membantu pencapaian tujuan nasional.
(idn/imk)