Berjalan Alot, Dewan Pakar Akui Sulit Pilih 3 Besar Kandidat Adhyaksa Awards

Adhyaksa Awards 2024

Berjalan Alot, Dewan Pakar Akui Sulit Pilih 3 Besar Kandidat Adhyaksa Awards

Tina Susilawati - detikNews
Rabu, 12 Jun 2024 17:48 WIB
Adhyaksa Awards
Rapat Dewan Pakar Adhyaksa Awards menentukan 3 besar (dok.detikcom)
Jakarta -

Boyamin Saiman berkali-kali mengernyitkan dahi. Sementara tangannya tampak tidak henti membolak-balik halaman dalam tumpukan berkas profil kandidat Adhyaksa Awards. 25 Nama jaksa terbaik di Adhyaksa Awards membuat Koordinator Masyarakat Anti Korupsi (MAKI) itu harus berpikir keras bagaimana caranya memeras 25 nama menjadi 15 nama.

Di sela lain, Boyamin berkali-kali mengecek nama-nama kandidat ke jejaringnya lewat ponsel pintarnya. Boyamin mengecek ke koleganya memastikan nama 3 besar yang akan dipilih mempunyai rekam jejak tanpa cela.

"Harus diakui, cukup susah dan sulit menyaring menjadi 3 besar per kategori. Semua bagus," kata Boyamin Saiman di sela-sela rapat Dewan Pakar Adhyaksa Awards yang digelar di Jakarta Selatan, Selasa (11/6) kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Ketua Komisi Kejaksaan 2015-2023 yang juga menjadi Dewan Pakar, Barita Simanjuntak tampak membaca detail berkas laporan rekam jejak kandidat Adhyaksa Awards di mejanya. Kudapan yang disajikan nyaris tidak disentuh Barita karena konsentrasi tinggi menimang-nimang nama-nama yang layak masuk 3 besar.

"Tim tadi dengan cukup alot mendiskusikan dengan berbagai masukan dan kriteria," ucap Barita.

ADVERTISEMENT

Berbeda dengan sebelumnya, pertemuan yang biasanya membutuhkan waktu 2 jam saja kini menghabiskan waktu hampir 6 jam lamanya.

"Jadi sebenarnya dibuat 2 jam juga kelar. Kalau mau seperti undian, diundi saja, diambil kan bisa, Tapi ini enggak. Biasanya kalau dari jam 13.00 WIB kelar jam 15.00 WIB, 2 jam. Ini menjelang Maghrib baru kelar ya saking alotnya," ucap Boyamin selepas rapat usai ditemui di Jakarta Selatan.

Tak hanya dihadiri Dewan Pakar, pertemuan itu pun menghadirkan para jurnalis detikcom di berbagai daerah secara online. Tim detikcom dari berbagai daerah itu melakukan reportase mendalam terkait kandidat sehingga menghasilkan laporan yang komprehensif. Mereka melaporkan temuannya ke Dewan Pakar untuk menjadi masukan dalam penilaian.

Meskipun alot, Boyamin mengaku senang. Sebab, hal ini menjadi bukti betapa seriusnya Dewan Pakar untuk memilih pemenang Adhyaksa Awards 2024 yang baru pertama kali digelar pada tahun ini.

"Jadi ya warna-warna biasalah karena kita juga ingin memberikan yang terbaik. Dan yang paling utama jangan sampai itu nanti kalau terpilih orangnya bermasalah di kemudian hari dan menurunkan citra dari lembaga Award ini sendiri," ucap Boyamin.

Selaras dengan Boyamin, Barita Simanjuntak juga menyebut jalannya rapat kali ini cukup alot.

"Tim tadi dengan cukup alot mendiskusikan dengan berbagai masukan dan kriteria. Yang jelas, 3 orang per kriteria. Jadi sudah ada 15 besar," ucap Barita.

Disebut Barita, salah satu faktor yang membuat alotnya pertemuan dikarenakan adanya pembahasan yang mendetail bahkan hingga ke rekam jejak setiap kandidatnya.

"Dewan Pakar itu membahas masukan-masukan, usulan-usulan serta penelusuran rekam jejak, hulu hilir, atas bawah dari semua calon penerima Adhyaksa Awards yang 5 kategori," jelasnya.

Ia juga merasa terbantu dengan banyaknya masukan dan temuan lainnya. Ia lalu berharap data-data yang telah masuk itu akan membuat pemenang penghargaan ini mendekati kata ideal.

"Dan kita sangat terbantu karena jejaring dari detik com yang memiliki jaringan sampai kepada satuan kerja unit masyarakat," kata Barita.

"Jadi kalau ada yang mengusulkan kita cek semua, aspeknya dan terutama memverifikasi akurasi data yang disampaikan sehingga kita harapkan bisa mendekati ya 100% gambaran yang ideal yang bisa menjadi satu pedoman utama dalam menentukan pemenangnya nanti," tambahnya.

Terakhir, Barita mengaku tak mudah baginya untuk menentukan atau mengerucutkan nama-nama kandidat pemenang Adhyaksa Awards 2024. Sebab, banyak faktor yang menjadi standar penilaian pada penjurian kali ini.

"Hampir semua sulit. Karena seringkali sebagai contoh jaksa yang berintegritas, tentu juga harus dikaitkan pada karirnya kan, rekam jejaknya, karirnya, itu kadang kan karir seorang Jaksa tidak hanya dalam tugas teknis operasional penindakan saja, tapi juga ada yang bertugas sebagai, membuat konsep, kan itu sama pentingnya ya," ucapnya.

"Jadi kalau ditanyakan yang mana yang paling sulit kelima-limanya sulit, karena kita harus memilih yang terbaik dengan calon-calon yang sudah diseleksi," tutupnya.

Berikut 15 finalis jaksa kandidat penerima Adhyaksa Awards 2024:

Jaksa Teladan Dalam Integritas
- Koordinator Kejaksaan Tinggi D.I. Yogyakarta, Bambang Setiawan, S.H., M.H.Li.
- Asisten Komisioner KASN bidang Pengawasan Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi, Agung Yuliarta Endrawan
- Asisten Pidana Khusus Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat (Aspidsus Kejati Sumbar), Hadiman, S.H., M.H.

Jaksa Tangguh Dalam Pemberantasan Korupsi
- Direktur Penuntutan KPK, Dr. Bima Suprayoga, S.H., M.Hum.
- Kepala Kejaksaan Negeri Banyuasin, Roy Riyadi. S.H., M.H.
- Direktur Penyidikan Pada Jampidsus, Kuntadi SH MH

Jaksa Inovatif Dalam Penegakan Hukum
- Kasi PB3R Kejaksaan Negeri Kutai Barat, Saepul Uyun Sujati, S.H.
- Inspektur Wilayah V Jamwas, Dr. Didik Farkhan Alisyahdi, S.H., M.H.
- Koordinator Kejaksaan Tinggi Maluku, Bambang Heri Purwanto.

Jaksa Penegak Keadilan Restoratif
- Kasubsi Pra Penuntutan Pidana Umum Kejaksaan Negeri Sarolangun, Regina Olga Boru Manik.
- Kasi Pidum Kejari Hulu Sungai Tengah, Herlinda, S.H., M.H.
- Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Langkat, Hendra Abdi P. Sinaga, S.H.

Jaksa Inspiratif Pemberdaya Masyarakat
- Kepala Kejaksaan Negeri Boyolali, Tri Anggoro Mukti SH.,M.krim.
- Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, Dr. Rudi Margono, S.H., M.Hum.
- Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Tebo, Febrow Adhyaksa Soeseno, S.H., M.H.

Pemenang akan diumumkan pada Malam Penghargaan Adhyaksa Awards 5 Juli 2024 nanti. Adapun nama-nama kandidat diurutkan secara acak, bukan berdasarkan nilai/rangking penjurian.

(asp/asp)
Adhyaksa Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat jaksa teladan di sini
BACA SELENGKAPNYA



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads