Panglima TNI Tegaskan Prajurit Terlibat Judi Online Bakal Dihukum

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Terlibat Judi Online Bakal Dihukum

Adrial akbar - detikNews
Rabu, 12 Jun 2024 14:14 WIB
Calon Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Jalani Fit and Proper Test di DPR
Jenderal Agus Subiyanto (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto menegaskan akan menindak tegas para prajurit yang melanggar aturan. Salah satunya adalah prajurit yang terlibat judi online (judol).

"Ya itu tadi. Kalau dia melanggar kita hukum. Ada aturannya," kata Jenderal Agus di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (12/6/2024).

Meski begitu, Agus mengatakan di tubuh TNI sudah ada mekanisme penghargaan (reward) dan hukuman (punishment). Jika bertindak di luar aturan seperti judi online, prajurit akan diberikan hukuman, sedangkan yang bersikap sesuai dengan aturan akan mendapat penghargaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sekarang yang marak kan judi online, ya kita hukum. Ada juga reward kalau dia berprestasi, kita berikan penghargaan berupa sekolah, kenaikan pangkat luar biasa," sebutnya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak melakukan sejumlah evaluasi untuk mencegah prajuritnya terjerat judi online.

ADVERTISEMENT

"Kami juga mengevaluasi bagaimana komandannya, bagaimana waktu perekrutannya, ya itu yang bisa kita lakukan," kata Maruli.

Maruli mengatakan di TNI AD selalu diperingatkan terkait bahayanya judi online. Namun, karena banyaknya jumlah prajurit, ada kemungkinan beberapa orang yang terlewat dari pengawasan.

"Di dalam (internal TNI) pun kami sudah berulang kali sampaikan tentang pinjol tentang judi online, kita sudah (prajurit) hampir 400 ribu orang ya satu-dua miss ya, tapi kita tetap (ingatkan)," ucapnya.

Simak Video 'Menkominfo Sebut Transaksi Judi Online Tembus Rp 100 T Per 3 Bulan':

[Gambas:Video 20detik]



(ial/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads