Kuningan-Tendean Masih Jadi Danau, Buncit Surut

Jakarta - Minggu (4/1/2007) pagi ini sebaiknya Anda bersantai di rumah saja, dengan catatan rumah Anda tidak kebanjiran. Sebab banjir di Ibukota belum juga bersahabat.Di beberapa ruas, banjir memang sudah surut. Misalnya saja di turunan Jl Warung Buncit, depan gedung Yakyf. Pada Kamis dan Jumat lalu kawasan itu menjadi pemicu putusnya Mampang ke Warung Buncit/Lebakbulus/Ragunan/Depok. Semua pengguna jalan mesti putar balik di pertigaan Duren Tiga atau perempatan setelah halte Imigrasi. Ketika hujan deras pada Sabtu kemarin dan Minggu tadi, syukurlah, turunan gedung Yakyf ini tidak kebanjiran lagi.Sedangkan jalan utama yang hingga pukul 08.50 WIB masih menjadi danau adalah Jalan HR Rasuna Said (Kuningan) dua arah. Dari arah Menteng, danau itu mulai muncul di kawasan Tugu 66 (menjelang Menara Imperium) hingga depan gedung Mega Plaza -- kurang lebih 1 km.Jalur lambat dan cepat sudah tidak bisa dilewati, kecuali oleh angkutan yang nekat melawan arah dari Mampang. Sedangkan kendaraan dari Menteng naik ke jalur busway yang sama-sama tergenang setengah meter , namun masih cukup 'menggembirakan' dibandingkan jalur sebelahnya. Danau lainnya terpantau di Jalan Tendean, tepatnya di kawasan Tarakanita. Jalur itu benar-benar telah tertutup. Tidak ada kendaraan umum -- yang biasanya suka nekat -- satu pun yang berani lewat. Tendean yang menghubungkan jalur Blok M dan kawasan selatan Jakarta lainnya, menjadi jalan mati. (nrl/nrl)