Anggota DPRD DKI Kenneth Kecam Satpam Plaza Indonesia Pukul Anjing Pelacak

Anggota DPRD DKI Kenneth Kecam Satpam Plaza Indonesia Pukul Anjing Pelacak

Erika Dyah Fitriani - detikNews
Kamis, 06 Jun 2024 20:50 WIB
Hardiyanto Kenneth
Anggota DPRD DKI Kenneth Kecam Satpam Plaza Indonesia Pukul Anjing Pelacak (Foto: DPRD DKI)
Jakarta -

Video security mal Plaza Indonesia memukul anjing guard atau anjing pelacak yang bisa berjaga di depan mal viral di media sosial. Hal ini membuat Anggota DPRD DKI dari Fraksi PDI Perjuangan Hardiyanto Kenneth ikut geram.

Pria yang akrab yang disapa Bang Kent itu mengaku kecewa atas perlakukan sekuriti terhadap anjing penjaganya. Dalam video viral tersebut, tampak security yang memakai seragam hitam memukul kepala anjing beberapa kali di pinggir pintu masuk mobil di mal yang berada di kawasan Jakarta Pusat itu.

"Sebagai pencinta hewan, saya merasa sangat kecewa atas perlakukan sekuriti yang berlebihan terhadap anjing penjaganya. Seharusnya anjing tersebut diperlakukan dengan baik tanpa perlu kekerasan," kata Kent dalam keterangan tertulis, Kamis (6/6/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia mendesak manajemen Plaza Indonesia agar bertindak tegas kepada oknum sekuriti yang tega memukuli anjing penjaga mal tersebut.

"Perbuatannya sangat melukai para komunitas pencinta anjing. Saya berharap oknum tersebut tidak perlu sampai dipecat, tapi lebih dibina dan diedukasi," beber Kent.

ADVERTISEMENT

Kent juga meminta manajemen Plaza Indonesia melakukan pengawasan yang lebih ketat kepada para sekuriti yang bertugas membawa anjing penjaga di mal.

"Dan jika memang tidak mampu meng-handle, maka libatkanlah komunitas pencinta anjing untuk membina dan memberikan edukasi tentang karakteristik anjing penjaga berikut dengan cara mengatasi kendalanya," sambung Kent.

Kent berharap ke depannya kekerasan terhadap hewan peliharaan tidak kembali terulang di manapun. Ia juga berpesan kepada masyarakat agar melapor ke pihak terkait jika menemukan pelaku kekerasan terhadap hewan peliharaan.

"Dan bagi masyarakat yang melihat kekerasan serupa, tolong disampaikan kepada pihak-pihak terkait agar segera ditindaklanjuti. Saya juga sangat mengapresiasi pihak manajemen Plaza Indonesia yang bertindak cepat meminta maaf dan memproses secara internal. Jangan biarkan hal-hal seperti ini menjadi bola liar hingga menimbulkan kekecewaan di publik terlalu lama," tandasnya.

Diketahui, pihak Plaza Indonesia telah memberikan klarifikasi melalui media sosial. Pihak mal menyayangkan kejadian tersebut dan telah melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap pihak security juga kepada anjing tersebut.

"Kami selalu menjunjung tinggi integritas dan memberikan standar terbaik dan etis tanpa membenarkan berbagai bentuk kekerasan pada hewan," dikutip dari Instagram Plaza Indonesia.

Plaza Indonesia menjelaskan vendor sekuriti yang bekerja sama dengan pihaknya gagal melakukan standar operasional Plaza Indonesia, sehingga mereka memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama terhadap pihak tersebut.

"Apa yang terjadi hari ini sangat disayangkan dan kami juga telah melakukan pemeriksaan secara menyeluruh bersama dokter hewan untuk memastikan kondisi Fay (re: anjing) dalam keadaan sehat," tandasnya.

(ncm/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads