Baru Saja Dievakuasi, Haji Sulaiman Hembuskan Nafas Terakhir
Sabtu, 03 Feb 2007 13:17 WIB
Jakarta - Duka melanda keluarga Haji Sulaiman di Kampung Pulo, Jatinegara, Kampung Melayu, Jakarta Timur. Sudah rumahnya kebanjiran, mereka harus kehilangan salah satu anggota keluarganya.Haji Sulaiman (59) menghembuskan nafas terakhir sesaat setelah dievakuasi dari rumahnya. Sebelum meninggal, warga RT 13 RW 02 itu sempat mengalami kejang-kejang."Kayaknya dia nggak kuat dingin, karena dievakuasi tanpa perahu karet, terus terkena serangan jantung," kata Said, tetangga Sulaiman di Posko Banjir SD Santa Maria, Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, Sabtu (3/2/2007).Menurut Said, rumah Sulaiman berbatasan dengan Sungai Ciliwung. Di rumah itu, dia tinggal bersama istri dan 3 anaknya. Dua anaknya sudah mengungsi sejak awal banjir Jumat 2 Februari. Sementara Sulaiman baru dievakuasi pukul 10.00 WIB, Sabtu.Ketika kejang-kejang di Posko Banjir Santa Maria, Sulaiman langsung dilarikan ke RS Hermina dan menghembuskan nafas terakhir di rumah sakit itu.Pukul 12.30 WIB, jenazah Sulaiman disemayamkan di rumah saudaranya yang berada di Gang I, Kampung Pulo RT 1 RW 2. Rencananya, dia akan dimakamkan siang ini juga di pemakaman umum setempat.Diakui warga lainnya, Pe'ing, saat ini memang banyak warga yang berusaha bertahan di rumahnya meski air terus naik, seperti halnya Sulaiman."Mereka baru naik (ke posko), kalau mau ambil makanan. Setelah itu turun lagi," katanya.
(umi/sss)