Polisi Gelar Prarekonstruksi Pembunuhan Bocah dalam Karung di Bekasi Besok

Polisi Gelar Prarekonstruksi Pembunuhan Bocah dalam Karung di Bekasi Besok

Wildan Noviansah - detikNews
Rabu, 05 Jun 2024 22:01 WIB
Didik tersangka pembunuhan anak di Bantargebang, Bekasi. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)
Didik, tersangka pembunuhan anak di Bantargebang, Bekasi. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)
Bekasi -

Polisi akan melakukan prarekonstruksi kasus pembunuhan bocah perempuan 9,5 tahun yang ditemukan terbungkus karung dalam lubang pompa air jet pump besok (6/6/2024). Kegiatan dilakukan di tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan di Bantargebang, Kota Bekasi.

"Besok Polres melaksanakan kegiatan prarekonstruksi di TKP jam 10 pagi," kata Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota AKBP Muhammad Firdaus saat dihubungi, Rabu (5/6/2024).

Firdaus mengatakan kegiatan prarekonstruksi digelar untuk mendalami kasus tersebut. Terutama mengetahui rangkaian pembunuhan yang dilakukan tersangka, Didik Setiawan (61), terhadap korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk mengetahui tahapan demi tahapan pelaku melakukan tindak pidana sebelum dan sesudah korban dibunuh serta memastikan modus operandinya," ujarnya.

Dalam prarekonstruksi, tersangka pembunuhan Didik Setiawan (61) akan dihadirkan langsung. Selain itu, orang tua korban diundang dalam kegiatan rekonstruksi tersebut.

ADVERTISEMENT

"Tersangka akan dihadirkan langsung. Bapak korban diundang dan M (pria diduga dukun) tidak diundang," tuturnya.

Sebelumnya, polisi telah menetapkan Didik sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan anak. Polisi menyita sejumlah barang diduga sebagai alat praktik perdukunan di salah satu kamar rumah Didik.

Korban Diperkosa 2 Kali

Awal mulanya Didik tidak mengakui memerkosa korban. Namun hasil autopsi dari korban menunjukkan sejumlah luka di kelamin anak korban.

"Awalnya pelaku tidak mengakui telah melakukan kekerasan seksual terhadap korban, terakhir setelah autopsi alat kelamin korban mengalami kekerasan di kemaluan korban," kata Firdaus.

"Sisi kiri terdapat selaput dara robek, sisi kanan luka robek secara keseluruhan. Hasil autopsi mengatakan itu luka baru. Untuk apakah ada sperma ada atau tidak, masih dalam uji lab di RS Polri," papar Firdaus.

Menurut Firdaus, Didik memerkosa korban sebanyak dua kali, yakni pada Jumat (31/5) malam dan Sabtu (1/6) pagi.

(wnv/isa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads