Bamsoet Ungkap Rencana MPR Temui Jokowi, Megawati hingga Prabowo

Bamsoet Ungkap Rencana MPR Temui Jokowi, Megawati hingga Prabowo

Anggi Muliawati - detikNews
Rabu, 05 Jun 2024 15:13 WIB
Bamsoet
Ketua MPR Bamsoet (Foto: MPR RI)
Jakarta -

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengatakan pihaknya berencana untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi), Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri hingga Presiden terpilih Prabowo Subianto. Bamsoet mengatakan pertemuan itu masih dijadwalkan.

"Ya, setelah ini menunggu Pak Jokowi, Bu Megawati, Pak Hamzah Haz lalu terakhir baru ke presiden terpilih," kata Bamsoet di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2024).

Bamsoet mengatakan pihaknya juga berencana untuk bertemu Ketum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Kemudian, ada pula rencana untuk bertemu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (Zulhas).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari Sabtu Cak Imin, ketua umum partai politik ya, kalau Pak Zul sekaligus merangkap sebagai mantan Ketua MPR," ujarnya.

"Golkar masih menunggu ketua umum, saya lagi dijadwalkan ketemu dengan kita. Kemudian PKS juga sama, kemarin kan NasDem. Termasuk dengan organisasi keagamaan seperti NU, Muhamadiyah," imbuh dia.

ADVERTISEMENT

Diketahui, Pimpinan MPR telah menggelar pertemuan dengan Ketua MPR RI Periode 1999-2004 Amien Rais di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat hari ini. Pertemuan itu membahas terkait amandemen UUD 1945.

"Saya menyampaikan kalau mau dikasihkan apa, diberi amandemen silakan, sesuai kebutuhan zaman," kata Amien Rais usai bertemu pimpinan MPR di kompleks parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2024).

Amien mengaku tidak keberatan jika Presiden kembali dipilih oleh MPR. Menurutnya, MPR akan memiliki banyak pertimbangan ketika memilih Presiden.

"Jadi sekarang kalau mau (Presiden) dikembalikan dipilih MPR, mengapa tidak? MPR kan orangnya berpikir, punya pertimbangan," ujarnya.

(amw/lir)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads