Buron Chaowalit Hidup di RI Pakai Duit dari Kaki Tangan Jaringan Narkoba

Buron Chaowalit Hidup di RI Pakai Duit dari Kaki Tangan Jaringan Narkoba

Wildan Noviansah - detikNews
Minggu, 02 Jun 2024 19:54 WIB
Penjelasan Bareskrim soal Penangkapan Buron Nomor 1 Thailand
Kabareskrim Polri, Komjen Wahyu Widada (tengah) saat jumpa pers penangkapan buronan Thailand, Chaowalit Thongduang. (Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta -

Polisi mengungkap buronan kelas kakap Thailand, Chaowalit Thongduang, merupakan bos narkoba jaringan internasional Myanmar-Thailand-Australia. Chaowalit diduga dibantu kaki tangannya untuk hidup di Indonesia selama pelarian.

"Kalau seorang mafia, pasti punya kaki tangan. Nah sehingga dia bisa menggerakkan, termasuk juga mempersiapkan pelarian itu kan tidak mudah. Kalau tidak ada yang membantu pasti tidak mungkin dia bisa lari, keluar dari penjara, kemudian sudah dipersiapkan segala perlengkapan segala peralatan untuk bisa kabur sampai ke Indonesia," kata Kabareskrim Polri, Komjen Wahyu Widada, dalam jumpa pers, Minggu (2/6/2024).

Wahyu mengatakan kaki tangan Chaowalit diduga mengirimkan sejumlah uang untuk biaya hidup selama pelarian Chaowalit di Indonesia. Uang itu dikirim ke rekening atas nama Sulaiman, yang merupakan nama samaran Chaowalit selama bersembunyi di Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia hidup menggunakan uang yang dikirim dari Thailand. Dengan rekening yang ada di Indonesia itu dia disuplai untuk kehidupan sehari-harinya, termasuk untuk pindah tempat, sewa apartemen kemudian biaya perjalanan dan kehidupannya itu di-support dari Thailand," jelasnya.

Chaowalit atau Paeng sendiri ditangkap di sebuah apartemen di Kecamatan Badung, Bali pada Kamis (30/5). Penangkapan dipimpin Kombes Audie S Latuheru.

ADVERTISEMENT

Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri mendapatkan permintaan dari otoritas Thailand untuk membantu melakukan pencarian terhadap Chaowalit, setelah napi kasus penembakan itu terdeteksi kabur ke Indonesia. Informasi tersebut ditindaklanjuti oleh Kepala Divisi Hubinter Polri yang memerintahkan Kepala Bagian Kejahatan Internasional (Kabag Jianter) Divhubinter Polri Kombes Audie Latuheru untuk memimpin pencarian Chaowalit.

Masuk RI Pakai Speedboat

Polri mengungkap cara buron nomor 1 Thailand itu masuk ke Indonesia. Chaowalit masuk melalui perairan Aceh menggunakan speedboat.

"Diketahui buronan tersebut dia masuk ke Indonesia pada 8 Desember 2023 melalui jalur perairan laut Thailand menggunakan speedboat 200PK," kata Komjen Wahyu Widada.

Wahyu mengatakan Chaowalit dibantu WNI berinisial SE yang merupakan pemilik jasa sewa kapal untuk masuk ke Indonesia. Chaowalit menempuh waktu 17 jam dari perairan La-ngu Thailand hingga sampai ke Indonesia.

"Kecepatan 17 knot, dengan waktu perjalanan selama kurang lebih 17 jam," ujarnya.

(wnv/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads