3 Hal Diketahui soal 'Jeritan Wanita' di Bogor yang Masih Misteri

3 Hal Diketahui soal 'Jeritan Wanita' di Bogor yang Masih Misteri

Rizky Adha Mahendra - detikNews
Minggu, 02 Jun 2024 07:59 WIB
Twitter
Foto: Ilustrasi media sosial (Getty Images/bombuscreative)
Kota Bogor -

Suara jeritan misterius bikin heboh warga di wilayah Bogor Barat, Kota Bogor. Jeritan mirip suara wanita itu memekik di kesunyian malam.

Peristiwa ini viral di media soal. Video amatir merekam suara 'jeritan' misterius itu di Jalan Kelor V, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.

Hal ini membuat aparat kepolisian turun ke lokasi untuk mengecek kebenaran video viral tersebut. Dari hasil pengecekan polisi, sejumlah warga mengaku tidak mendengar 'jeritan' itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Viral di Media Sosial

Suara 'jeritan wanita' ini viral di media sosial. Dalam unggahan video amatir di media sosial, terdengar lengkingan wanita berteriak seperti kesakitan.

Tidak jelas sumber suara tersebut dari mana asalnya. Beberapa warga terlihat menengok ke luar rumah untuk mencari tahu sumber jeritan misterius itu.

ADVERTISEMENT

"Saha ieu (siapa ini)?" tanya perekam video, dilihat detikcom, Sabtu (1/6).

Dinarasikan, teriakan wanita itu berlangsung selama tiga hari berturut-turut pada tengah malam. Peristiwa itu direkam di Jalan Kelor V, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, pada Kamis (30/5) sekitar pukul 23.45 WIB.

Polisi mengecek viral jeritan wanita tengah malam di Bogor Barat, Kota Bogor.Foto: Polisi mengecek viral jeritan wanita tengah malam di Bogor Barat, Kota Bogor. (dok. Istimewa)

Polisi Turun Tangan

Dikonfirmasi terkait video viral tersebut, Kapolsek Bogor Barat Kompol Sudar mengatakan sejauh ini pihaknya belum menerima laporan dari warga terkait peristiwa tersebut.

"Sejauh ini belum ada laporan," kata Sudar.

Akan tetapi, Sudar telah memerintahkan anggotanya untuk mengecek ke lokasi. Hal itu dilakukan untuk memastikan situasi baik-baik saja.

"Iya (anggota cek TKP)," ujarnya.

Sudar mengatakan pihaknya sudah meminta keterangan warga di lokasi. Namun, dari beberapa warga yang ditemui mengaku tidak ada yang mendengar suara tersebut.

"Setelah dicek warga dan dan Pak RW setempat tidak mengetahui ada kejadian suara tersebut," tuturnya.

Baca selanjutnya: kata warga....

Lihat juga Video: Jeritan Hati Warga Palestina: Kami Sekarat karena Kelaparan

[Gambas:Video 20detik]




Pak RW Duga Suara Gerinda

Ketua RW setempat, Daman Huri (60) mengaku tidak mendengar adanya jeritan seperti di video tersebut. Dia menduga suara itu berasal dari mesin gerinda.

"Saya nggak dengar apa-apa, saya baru tahu ini lihat videonya. Cuma kalau mungkin apa suara mesin atau apa, karena pegawai saya kan pada kerja di bawah pakai gerinda. Cuma kalau malam nggak kerja gitu, siang doang," kata Daman, kepada wartawan di lokasi, Sabtu (1/6).

Dia mengatakan warga di sekitar juga tidak mengetahui kejadian tersebut. Padahal, beberapa warga masih ada yang terjaga hingga pukul 24.00 WIB.

"Saya nggak dengar, sampai jam 12 (malam) anak-anak masih di sini nggak kedengaran itu," tuturnya.

Ketua RW setempat, Daman, mengaku tidak mendengar suara 'jeritan wanita' di Jalan Kelor, Bogor Barat, Kota Bogor.Foto: Ketua RW setempat, Daman, mengaku tidak mendengar suara 'jeritan wanita' di Jalan Kelor, Bogor Barat, Kota Bogor. (Rizky Adha/detikcom)

Daman mengaku dirinya juga tidak pernah mendengar suara jeritan seperti itu sebelum-sebelumnya. Dia pun tidak mengetahui siapa yang merekam video tersebut.

"Nggak tahu (yang merekam), bisa aja orang lewat. Ini kan jalur umum orang mau ke Sindangbarang, ke mana," ucapnya.

Dia mengatakan apabila suara hewan, kecil kemungkinannya. Daman menduga suara tersebut berasal dari mesin.

"Suara musang juga kayaknya nggak ada lagi, dulu ada kebun di situ, begitu ditebang sudah nggak ada. Kalau ular iya, berapa kali kita nangkap ular di sini sama Damkar itu. Kalau menurut saya kayak suara mesin gitu," ungkapnya.

Halaman 2 dari 2
(mea/mea)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads