Sutrisno belum bisa menggunakan air di rumahnya pasca-penemuan mayat Devikarmawan alias Devoy di dalam toren. Sutrisno dan dua tetangga yang sama-sama memakai air dari toren tersebut saat ini masih menumpang mandi di rumah tetangga.
Toren air berisi mayat itu sebelumnya digunakan oleh tiga rumah di Gang Samid Sian, RT 003 RW 01, Pondok Aren, Tangerang Selatan. Ketiga rumah itu kini belum bisa mengakses air karena belum ada toren pengganti, dan area toren masih dipasangi garis polisi.
"Saya dan keluarga masih numpang di mertua dulu, Mas. Dua tetangga sebelah numpang di rumah Mas Supri sama Bude Yayuk. Kadang mereka nyelang air dari Mas Supri itu," ujar pemilik rumah, Sutrisno, kepada detikcom di lokasi, Kamis (30/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi sampai sekarang belum pakai air dari situ lagi," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, mayat Devoy ditemukan membusuk pada Senin (27/5) malam. Awalnya warga mengira ada bangkai hewan yang membuat kondisi air di rumahnya bau bangkai.
Air Sempat Dipakai Mandi
Devoy diperkirakan masuk toren sekitar Sabtu (26/5) malam atau Minggu (27/5) dini hari. Sutrisno mengaku air mulai keruh pagi harinya.
"Jadi saya lihat pertama air mulai berubah Minggu, agak keruh. Tapi saya kira itu biasa, karena air sumur di sini memang kadang begitu. Masih dipakai mandi cuci segala macam," jelasnya.
"Nah, pas Senin (28/5) pagi sampai sore, itu air mulai bau menyengat. Nggak dipakai buat mandi udah. Tapi waktu itu sempat buat wudu aja," ucapnya.
Sutrisno dan tetangganya tidak menggunakan air sumur tersebut lantaran berbau. Bahkan saat itu warna air sempat keruh kemerahan.
Sutrisno dan tetangganya kemungkinan baru bisa menggunakan air sumurnya itu setelah area toren bisa diakses lagi atas seizin polisi. Sutrisno dan tetangganya belum bisa mengganti toren air dengan yang baru. Toren itu penting untuk menyalurkan air ke rumah warga.
Lantas apakah ada efek samping setelah sempat menggunakan air toren itu? Sutrisno bilang dirinya sejauh ini tidak ada keluhan sama sekali.
"Nggak ada sampai sekarang. Mudah-mudahan tidak ada," ungkap dia.
Selain mengganti toren air, warga Gang Samid Sian berencana melakukan fogging di area itu akhir pekan nanti. Selain untuk menghilangkan bau, fogging utamanya untuk antisipasi adanya nyamuk DBD.
Simak Video: Fakta-fakta Penemuan Mayat dalam Toren di Tangsel