Video penganiayaan viral di media sosial di Pekanbaru, Riau sejak kemarin. Terlihat di video guru ngaji tua renta ditarik tidak berdaya dan nyaris ditampar oleh pria dalam video.
Penganiayaan itu bikin masyarakat geram. Ramai-ramai nitizen minta Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Berry Juana turun tangan. Berry mengaku telah menerima laporan itu dan mengecek ke lokasi. Ia membenarkan prihal penganiayaan terhadap korban yang belakangan diketahui bernama Sufni (74).
"Korban memang informasi pernah guru ngaji. Saat ini sudah tua dan benar soal dugaan dianiaya, kita sudah cek," terang Berry dilansir detikSumut, Senin (27/5/2024).
Berry mengungkap penganiayaan terhadap korban dilakukan oleh anak kandungnya sendiri, Hendri (52). Penganiayaan itu terjadi di Jalan Satria, Kelurahan Palas, Rumbai, Pekanbaru, pada Jumat (10/5) sekitar pukul 07.00 WIB.
Kepada polisi Hendri mengakui alasan dia nekat menganiaya sang ibu. Ia mengakui sengaja ingin menakut-nakuti karena sang ibu diduga kesurupan dan minta diantar ke gunung merapi, Sumatera Barat.
Video itu sendiri direkam oleh istri Hendri, yakni Niladiana (51). Video lalu dikirim ke keluarga dekatnya. Sedangkan korban kini sakit lumpuh sejak 2021 lalu.
Baca selengkapnya di sini.
Simak juga Video: Bantahan Kepsek SD Gorontalo soal Siswa Dianiaya Guru hingga Lebam
(rdp/idh)