Siti Romlah (70), warga Bandar Baru, Kabupaten Aceh Utara, menjadi salah satu lansia yang akan mengikuti operasi katarak gratis yang digelar Kementerian Sosial (Kemensos). Nenek Siti telah empat tahun menderita sakit katarak.
Siti sehari-hari tinggal bersama cucunya yang masih berumur lima tahun. Suaminya telah meninggal dunia 15 tahun lalu.
Secara kasat mata, tidak nampak ada penyakit yang diderita Siti. Fisiknya terlihat segar. Namun, saat berjalan Siti harus dituntun orang lain. Dia mengaku sudah empat tahun terakhir penglihatannya menjadi terganggu akibat katarak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya sakit mata katarak udah empat tahun," kata Siti ditemui di RSUD Cut Meutia, Aceh Utara, Selasa (28/5/2024).
"Ini (di mata) kan ada putih-putih, (terasa) gatal," sambungnya.
Empat tahun terakhir aktivitas nenek Siti terganggu akibat katarak. Usaha jualan kecil-kecilannya tutup. Kegemarannya menjahit pun harus dia tinggalkan.
"Saya mau sembuh supaya bisa jahit baju sendiri, anak, cucu," katanya.
Asa nenek Siti untuk sembuh dari kataraknya bukan tidak pernah dilakukan. Faktor keterbatasan ekonomi menjadi penghalangnya untuk bisa segera sembuh.
Harapan sembuh lalu muncul di bulan ini. Nenek Siti mengaku mendengar siaran di radio perihal informasi bantuan dari Kemensos terkait operasi katarak gratis.
"Saya dengar berita dari radio terus saya lanjutkan ke (perangkat) desa," ujar Siti.
Bak gayung bersambut, perangkat desa lalu datang ke rumah nenek Siti untuk melakukan pendataan. Awalnya lansia tersebut diperiksa kesehatan di puskesmas setempat.
"Terus petugas-petugas desa datang 'Bu mau ke puskesmas mau operasi mata? Saya bilang mau. Takut dioperasi katarak? Saya bilang nggak saya senang'. Diajak kapan aja mau saya, 24 jam siap saya," tutur Siti.
Hari ini nenek Siti menunggu antrean di RSUD Cut Meutia untuk menjalani operasi katarak. Untuk operasi hari ini katarak di mata kirinya yang pertama kali akan ditangani tim dokter.
Siti berharap bisa segera sembuh dari katarak. Dia mengaku ingin kembali merasakan melihat secara normal.
'Mudah-mudahan saya yang pertama sembuh dulu matanya, mata bisa melihat sudah senang. Bukan senang lagi bersyukur kepada Allah," ujar Siti.
Setali tiga uang dengan kisah nenek Siti, M Sufi (74), warga Desa Keude Lapang, Aceh Utara, juga akan menjalani operasi katarak gratis dari Kemensos hari ini. Kakek Sufi menderita katarak selama lima bulan terakhir.
"Awalnya ini sakit, kepalanya. Hilang dari kepala, ke mata," katanya.
![]() |
Kakek Sufi sehari-hari bekerja serabutan. Dia mengaku baru hari ini menjalani pengobatan operasi katarak.
"Operasi ini? Seneng lah. Dapat bantuan dari pemerintah itu enak lah," kata Sufi.
Operasi katarak gratis kepada lansia ini menjadi salah satu pelayanan yang digelar Kemensos menyambut peringatan Hari Lanjut Usia Nasional (HLUN) 2024. Puncak HLUN tahun ini akan digelar di Aceh Utara pada Rabu (29/5).