Kerugian Imbas Pembobolan ATM Picu Kebakaran Minimarket Bogor Capai Rp 1,6 M

Kerugian Imbas Pembobolan ATM Picu Kebakaran Minimarket Bogor Capai Rp 1,6 M

Muchamad Sholihin - detikNews
Senin, 27 Mei 2024 19:22 WIB
Tampang 3 pelaku pembobolan ATM yang picu kebakaran minimarket Bogor (Sol/detikcom)
Rilis penangkapan 3 pelaku pembobolan ATM yang picu kebakaran minimarket Bogor (Sol/detikcom)
Jakarta -

Polisi mengungkapkan kerugian imbas kebakaran minimarket di Gunungputri, Bogor, Jawa Barat, yang dipicu pembobolan mesin ATM. Total kerugian mencapai Rp 1,6 miliar.

"Untuk total kerugian dari kejadian tersebut mencapai Rp 1,6 miliar," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro ketika menggelar jumpa pers penangkapan pelaku, Senin (27/5/2024).

Sementara itu, pelaku berhasil membawa kabur uang dari mesin ATM mencapai Rp 300 juta. Uang tersebut sudah dipakai oleh para pelaku hingga tersisa Rp 30 juta.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Duit tersisa ada Rp 30 juta, dari total (yang dibawa pelaku) ada Rp 300an juta. Sudah terpakai kurang lebih Rp 270 juta, untuk berfoya-foya dan sebagainya," ucap Rio.

"Uang itu diambil dari ATM yang ada di Indomaret tersebut, (mesin ATM) dibongkar, kemudian terbakar, mereka kabur," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Diberitakan sebelumnya, kawanan maling pembobol mesin ATM pemicu kebakaran di minimarket Gunungputri, Bogor, sempat menyewa rumah di samping lokasi sebelum beraksi. Pelaku kemudian menjebol dinding melalui rumah kontrakan yang disewanya hingga tembus ke dalam minimarket.

"Perlu kami sampaikan bahwa pelaku tersebut menyewa sebuah rumah di sebelah toko (minimarket) tersebut, dan melakukan pembobolan (jebol tembok) dari rumah tersebut, menembus ke Indomaret atau Alfamart tersebut yang ada di sebelahnya," kata Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Senin (27/5).

Ketika para pelaku menjebol mesin ATM menggunakan alat las, terjadi korsleting listrik hingga menyebabkan kebakaran. Para pelaku kemudian kabur meninggalkan sebagian uang yang terbakar.

"Kemudian pada saat melakukan pengelasan untuk membobol apa yang di dalam terjadilah korsleting dan terbakar di TKP karena kebakaran tersebut mereka kabur," kata Rio.

Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara menambahkan para pelaku menyewa rumah kontrakan di samping bangunan minimarket selama kurang lebih dua pekan. Pelaku menyewa rumah tersebut untuk melancarkan aksinya dan memudahkan pemantauan.

"Kurang lebih dua minggu menetap (di rumah kontrakan) untuk mengintai. Mereka sewa tempat itu dua minggu, setelah itu mereka bobol, sudah digambar," kata Teguh.

(fas/fas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads