Mendikbud Nadiem Hadiri Rapat Kerja Komisi X DPR RI Bahas UKT Mahal

Mendikbud Nadiem Hadiri Rapat Kerja Komisi X DPR RI Bahas UKT Mahal

Dwi Rahmawati - detikNews
Selasa, 21 Mei 2024 11:01 WIB
Mendikbud Nadiem Makarim di Rapat Kerja Komisi X DPR, Selasa (21/5/2024). (Dwi Rahmawati/detikcom).
Mendikbud Nadiem Makarim di Rapat Kerja Komisi X DPR, Selasa (21/5/2024). (Dwi Rahmawati/detikcom)
Jakarta - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI Nadiem Makarim menghadiri rapat kerja dengan Komisi X DPR RI pagi ini. Komisi X DPR ingin meminta penjelasan terkait mahalnya biaya UKT perguruan tinggi.

Rapat terselenggara di Ruang Komisi X DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (21/5/3024). Rapat dipimpin langsung oleh Wakil Ketua Komisi X DPR RI Dede Yusuf. Turut mendampingi Ketua Komisi X Syaiful Huda dan Wakil Ketua yang lain Abdul Fikri Faqih dalam rapat tersebut.

"Kita menanggapi isu ramainya permasalahan kenaikan biaya UKT," ujar Dede Yusuf dalam rapat.

Dede Yusuf juga menyoroti salah satu pejabat Kemendikbud yang menyebut pendidikan tinggi adalah kebutuhan tersier. Ia kemudian mempersilakan Nadiem untuk menjelaskan.

Sebelumnya, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda mengatakan pihaknya ingin memperjelas langkah dari Kemendikbud terkait pembiayaan UKT yang mahal. Ia menyebut apakah Nadiem sudah mengeluarkan surat edaran terkait ramainya isu tersebut.

"Komisi X sendiri menargetkan 3 hal, sebenarnya pertama kita ingin minta penjelasan dari Mas Nadiem terkait dengan kenaikan UKT di Seluruh kampus ini apakah sudah sepengetahuan dari pihak Kemendikbud atau tidak," ujar Huda kepada wartawan.

Huda mengatakan Kemendikbud perlu menjelaskan manajemen pengelolaan di internal terkait anggaran di Kemenkeu. Ia menyebut apakah kenaikan UKT ini akan dibatalkan atau ditangguhkan terlebih dahulu.

"Jadi kita ingin pihak Kemendikbud memastikan manajemennya seperti apa pengelolaannya kalau kurang bagaimana lobi ke Kemenkeu supaya bisa dituntaskan," ujar Huda.

"Sebagaimana rapat internal kami meminta kenaikan UKT ini untuk dibatalkan sementara ditangguhkan atau dibatalkan," imbuhnya. (dwr/gbr)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads