3 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD Tiba di RS Polri, Ini Identitasnya

3 Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD Tiba di RS Polri, Ini Identitasnya

Antara News - detikNews
Minggu, 19 Mei 2024 19:06 WIB
Pesawat latih dengan nomor registrasi PK-IFP jatuh di kawasan BSD, Serpong, Tangerang Selatan, dan menewaskan 3 orang. Hingga pukul 17.28 WIB, bangkai pesawat belum dievakuasi.
Pesawat Jatuh di BSD. (Foto: Ari Saputra)
Jakarta -

Tiga jenazah korban pesawat latih nomor registrasi PK-IFP yang jatuh di BSD, Serpong, Tangerang Selatan tiba di RS Polri, Jakarta Timur. Ambulans yang membawa tiga jenazah tiba sore tadi.

Dikutip Antara, Minggu (19/5/2024), ketiga jenazah dibawa menggunakan tiga ambulans dan tiba di RS Polri sekitar pukul 17.26 WIB. Ketiga jenazah itu langsung dibawa ke Gedung Instalasi Forensik RS Polri untuk proses autopsi dan identifikasi.

Nantinya, RS Polri nantinya akan membuka posko ante mortem dan post mortem guna mencocokkan data jenazah dan keluarga. Kapolres Tangsel AKBP Ibnu Bagus Santoso di Tangerang mengatakan ketiga korban bernama Pulung Darmawan, warga Bandung Jawa Barat, Mayor Suanda (belum diketahui asal daerah), Farid (belum diketahui asal daerah).

"Untuk sekarang kita akan serahkan ke KNKT (Komite Nasional Keselamatan Transportasi) untuk melaksanakan identifikasi dari para korban," ujarnya.

Pesawat ringan yang jatuh di BSD ini diketahui milik Indonesia Flying Club. Pesawat dalam perjalanan menuju Pondok Cabe setelah dari Tanjung Lesung, Banten.

"Tapi pada saat kejadian memang terjadi hujan lebat, untuk lengkapnya nanti, KNKT yang akan menjelaskan," ungkapnya.

Proses evakuasi ketiga jenazah sendiri selesai pukul pukul 16.45 WIB. Kepala Basarnas Jakarta Desiana Kartika Bahari menerangkan kondisi jenazah utuh.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simak Video: Saksi Ungkap Kondisi Korban Pesawat Jatuh: 1 Terkapar, 2 Tertelungkup

ADVERTISEMENT

[Gambas:Video 20detik]

(idn/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads