Kesaksian Jemaah Saat Imam Musala di Jakbar Ditikam hingga Tewas

Kesaksian Jemaah Saat Imam Musala di Jakbar Ditikam hingga Tewas

Antara News - detikNews
Sabtu, 18 Mei 2024 15:48 WIB
Imam musala berinisial MS (71) tewas ditikam OTK di Pesing Garden, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Kamis (16/5/2024) (ANTARA/Risky Syukur)
Imam musala berinisial MS (71) tewas ditikam OTK di Pesing Garden, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Kamis (16/5/2024) (ANTARA/Risky Syukur)
Jakarta -

Imam musala di Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat (Jakbar), berinisial MS (71) tewas akibat ditikam orang tak dikenal (OTK). Jemaah di musala tersebut sempat mendengar korban berteriak 'maling'.

"Pas waktu azan Subuh, kan kita langsung naik ke atas tuh (lantai atas musala). Saya lagi salat sunah dua rakaat, nggak lama Pak Ustaz teriak dua kali 'maling, maling'," kata seorang saksi, Supriyadi, dilansir Antara, Sabtu (18/5/2024).

Peristiwa itu terjadi di tempat wudu Musala Uswatun Hasanah di Pesing Garden, Kebon Jeruk, Jakbar, pada Kamis (16/5) dini hari. Saat itu korban sedang berwudu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nggak lama, jemaah pada turun (menuju tempat wudu) lihat si korbannya sudah berdarah-darah," katanya.

Supriyadi mengatakan korban ditusuk pada punggung bagian kanan. Jemaah mendapati korban sudah terluka.

ADVERTISEMENT

"Katanya sih ditusuknya di belakang. Tapi pas ditusuknya saya nggak lihat karena kan kejadiannya itu di tempat wudu, itu kan gelap. Kita kan salatnya di atas, jadi kita nggak ada yang tahu. Tahunya pas korban sudah berdarah saja," ujar Supriyadi.

Polisi Buru Pelaku

Polisi masih memburu pelaku. Polisi sudah memeriksa tiga orang saksi hingga memeriksa CCTV di lokasi kejadian.

"Kami masih selidiki keberadaan pelaku, masih terus kami cari. Kami bekerja sama dengan Polres Jakarta Barat untuk mengidentifikasi pelaku," kata Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Sutrisno.

Simak berita selengkapnya di halaman selanjutnya.

Dia mengatakan pelaku langsung kabur setelah menikam korban. Sementara itu, korban dibawa ke Rumah Sakit Graha Kedoya.

"Meninggal saat penanganan dokter," ucap Sutrisno.

Potongan insiden itu terekam kamera CCTV yang videonya beredar di media sosial (medsos). Dalam rekaman CCTV, pelaku tampak memakai kaus dan celana pendek sedang berlari.

Pelaku memegang sesuatu pada tangan kanannya yang belum dapat diidentifikasi melalui video tersebut.

Halaman 2 dari 2
(jbr/dhn)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads