Anwar Usman Tetap Adili Sengketa Pileg Usai Diadukan ke MKMK

Anwar Usman Tetap Adili Sengketa Pileg Usai Diadukan ke MKMK

Brigitta Belia Permata Sari - detikNews
Rabu, 15 Mei 2024 16:45 WIB
Sidang sengketa Pileg 2024 di MK dibagi menjadi 3 panel, Senin (29/4/2024). Hakim Anwar Usman turut mengadili sengketa Pileg bersama Arief Hidayat dan Enny Nurbaningsih.
Anwar Usman (Andhika Prasetia/detikcom)
Jakarta -

Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman tetap ikut menangani perkara sengketa Pileg 2024. Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi (MKMK) mengatakan laporan terhadap Anwar masih dalam proses awal.

"Kami baru akan bicarakan sore ini dengan dua anggota MKMK lainnya," kata Ketua MKMK I Dewa Gede Palguna saat dimintai konfirmasi, Rabu (15/5/2024).

Dia mengatakan MKMK baru membicarakan terpenuhi atau tidaknya syarat formal atas laporan yang diajukan. Palguna mengatakan Anwar Usman tetap dapat mengadili sengketa Pileg 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya dong (Anwar Usman tetap ikut menyidangkan PHPU legislatif). Kan tidak boleh menghukum orang hanya atas dasar prasangka," ujarnya.

Sebelumnya, pengacara Zico Leonardo Djagardi Simanjuntak melaporkan dugaan pelanggaran etik Anwar Usman ke MKMK. Laporan tersebut mengenai adanya dugaan konflik kepentingan antara Anwar dengan advokat Muhammad Rullyandi yang sedang beperkara di MK.

ADVERTISEMENT

"Sudah (menerima) dikirim by email per tadi malam. Kita buka dan terima per hari ini. Sekretariat MKMK akan melaporkan dulu ke MKMK untuk tindak lanjutnya," kata juru bicara MK, Fajar Laksono, saat dimintai konfirmasi, Senin (13/5).

Zico sebagai pihak pelapor mempermasalahkan gugatan yang diajukan oleh Anwar ke PTUN terkait pemberhentiannya sebagai Ketua MK. Dalam agenda pemeriksaan saksi dan ahli dari penggugat, Anwar mengajukan nama Muhammad Rullyandi.

"Padahal, Muhammad Rullyandi sedang menjadi salah satu pihak beperkara di Mahkamah Konstitusi dalam sengketa hasil pemilihan umum legislatif dengan posisi sebagai kuasa dari termohon (KPU). Setidaknya, Pelapor menemukan dua perkara di mana Muhammad Rullyandi menjadi kuasa, dan bahkan dalam salah satu perkara Anwar Usman menjadi hakim panel dari perkara tersebut," ujar Zico dalam laporannya.

(bel/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads