Jasa Raharja menyerahkan santunan untuk korban kecelakaan bus pariwisata yang terguling di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang. Santunan diberikan kepada 11 ahli waris dari korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
Penyerahan santunan dilakukan secara simbolis pada Senin (13/5) oleh Direktur Utama Jasa Raharja, Rivan A. Purwantono di Gedung SMK Lingga Kencana, Depok, Jawa Barat. Rivan turut mengungkapkan rasa prihatin dan duka cita yang mendalam atas musibah tersebut.
"Kami berdoa agar keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, dan semoga para korban yang masih dalam perawatan segera pulih sepenuhnya," kata Rivan dalam keterangan tertulis, Selsaa (14/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain menyerahkan santunan kepada ahli waris korban meninggal, pihaknya juga menerbitkan jaminan biaya perawatan bagi korban luka-luka yang dirawat di rumah sakit. Tercatat saat ini ada 7 orang korban sedang dirawat di Rumah Sakit UI, serta 12 orang lainnya dirawat di Rumah Sakit Bhayangkara Brimob Kelapa Dua dan 1 orang dirawat di RSUD Subang. Rivan pun menjenguk para korban yang dirawat di rumah sakit tersebut.
"Semoga musibah ini menjadi pelajaran bagi kita semua untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan berkendara yang berkeselamatan, " pesannya.
Lebih lanjut, Rivan menjelaskan santunan yang diserahkan merupakan bagian dari perlindungan dasar yang diberikan oleh negara kepada masyarakat melalui peran Jasa Raharja.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak terkait dan Korlantas Polri serta semua jajarannya yang terlibat dalam penanganan korban dengan cepat dan tanggap," pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, bus pariwisata yang dinaiki anak SMK di Depok, Jabar ini terguling pada Sabtu (11/5). Adapun acara penyaluran santunan ini dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Depok, Muhammad Fitriawan, ST MT, Direktur Operasional Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, Ketua Yayasan Kesejahteraan Sosial Ujang Tajudin, dan Kepala SMK Lingga Kencana, Syahroji S.Sos, serta perwakilan dari Polresta Depok.
Simak Video 'Kecelakaan Bus Study Tour di Subang, Ini Kata Kemendikbudristek':