Sebuah bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok oleng hingga terguling di Ciater, Subang. Salah seorang penumpang mengungkap momen kepanikan para penumpang saat kecelakaan terjadi.
Guru pendamping bernama Adewiah termasuk salah satu penumpang bus yang selamat. Dia menceritakan momen sesaat sebelum kecelakaan, saat mobil tersebut oleng di jalan menurun, anak-anak langsung panik dan berteriak.
"Saat mobil oleng dan menabrak Feroza, anak-anak langsung menjerit sambil mengucapkan takbir 'Allahu Akbar'. Hingga akhirnya, mobil terguling, dan kita sudah tak tahu apa-apaan lagi," katanya, dilansir detikJabar, Minggu (12/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun korban tewas dan luka saat ini sedang dalam penanganan di beberapa fasilitas kesehatan, seperti RSUD Ciereng Subang, Puskesmas Palasari, dan RS Hamoni, pascakecelakaan maut yang terjadi di Jalan Raya Ciater Subang, Sabtu (11/5/2024) malam. Adawiyah termasuk yang dirawat di Puskemas Palasari.
Dia juga menceritakan detik-detik sebelum kecelakaan. Dia menyebutkan lima menit perjalanan bus langsung oleng.
"Bus sebelum istirahat magrib, masih normal tak masalah, namun setelah melanjutkan perjalanan setelah makan di RM Bang Jun dan salat Magrib, tiba-tiba sekitar 5 menit perjalanan, bus langsung oleng dan menabrak mobil serta 3 motor sebelum akhirnya terguling," tuturnya.
Baca berita selengkapnya di sini.
(rdp/rdp)