Puncaknya Terjadi 5-6 Mei 2024, Apa Itu Hujan Meteor Eta Aquarids?

Puncaknya Terjadi 5-6 Mei 2024, Apa Itu Hujan Meteor Eta Aquarids?

Widhia Arum Wibawana - detikNews
Minggu, 05 Mei 2024 11:27 WIB
Hujan Meteor Eta Aquarid
Ilustrasi (Foto: Getty Images/iStockphoto/Allexxandar)
Jakarta -

Hujan meteor merupakan salah satu fenomena astronomi yang biasa terjadi tiap bulannya. Hujan Meteor Eta Aquarids merupakan fenomena hujan meteor yang puncaknya biasa terjadi di bulan Mei setiap tahunnya.

Menurut situs NASA, meteor Eta Aquarids dikenal karena kecepatannya, dengan kecepatan meteor yang bergerak sekitar 148.000 mph (66 km/s) ke atmosfer Bumi. Hujan meteor ini dapat bergerak dengan cepat dalam beberapa detik hingga menit. Umumnya, ada 30 meteor per jam yang dapat dilihat pada saat puncaknya.

Dilansir situs Space, hujan meteor Eta Aquarids aktif antara 15 April hingga 27 Mei dan puncaknya diprakirakan akan terjadi pada 5-6 Mei 2024. Hujan meteor Eta Aquarids paling baik dilihat dari belahan Bumi selatan atau dekat garis khatulistiwa, meskipun orang-orang di beberapa garis lintang utara juga dapat mengamatinya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apa Itu Hujan Meteor Eta Aquarids?

Dikutip dari situs Pusat Sains Antariksa LAPAN, hujan meteor Eta Aquarids adalah hujan meteor yang berasal dari konstelasi Aquarius, tepatnya di bintang Eta Aquarii. Meski berasal dari konstelasi Aquarius, untuk menyaksikan hujan meteor ini tidak perlu melihat dari arah di mana rasi bintang Aquarius berada, karena kemunculan meteor-meteor pada Eta Aquarid ini dapat datang dari segala penjuru langit.

Hujan meteor Eta Aquarid akan muncul pada sekitar pertengahan bulan April hingga akhir bulan Mei, ketika fase Bulan sabit akhir berumur 23 hari sehingga minim gangguan cahaya Bulan.

ADVERTISEMENT

Penamaan hujan meteor Eta Aquarid sendiri berdasarkan radian yang terletak di bintang Eta-Aquarii Konstelasi Akuarius. Sumber hujan meteor Eta Aquarid ini berasal dari serpihan komet 1P/Halley yang memiliki periode kemunculan setiap 76 tahun sekali.

Hujan Meteor Eta AquaridHujan Meteor Eta Aquarids (Foto: NASA/MSFC/B. Cooke)

Cara Melihat Hujan Meteor Eta Aquarids

Dikutip dari situs BRIN, hujan meteor adalah fenomena astronomi yang terjadi ketika objek langit meteoroid terbakar saat memasuki atmosfer Bumi. Objek tersebut dapat berasal dari sisa komet atau asteroid yang yang juga mengorbit Matahari.

Untuk mengamati hujan meteor dapat dilakukan dengan cara mencari tempat yang gelap dan berpandangan luas (tidak ada bangunan tinggi) bisa pegunungan atau pantai. Jika bisa berdiri di bawah radian di belahan manapun maka hujan meteor terlihat lebih banyak.

Bisa juga dengan memakai tenda jadi sambil camping atau menyiapkan tempat duduk/sofa karena menunggu bisa lama sekali. Dan ketika sekali keluar bisa sangat banyak, tetapi jeda juga lama. Sambil mengobrol dengan teman dan bawa bekal juga akan mengasyikan.

Adapun untuk melihat hujan meteor Eta Aquarids, Bill Cooke, pimpinan Kantor Lingkungan Meteoroid di Pusat Penerbangan Luar Angkasa Marshall NASA di Huntsville, Alabama, merekomendasikan untuk keluar rumah pada pukul 02.00 pagi waktu setempat.

(wia/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads