Hari Pendidikan Nasional diperingati setiap tanggal 2 Mei. Laskar Trisakti 08 memaknai Hari Pendidikan Nasional sebagai titik balik bangsa Indonesia untuk bangkit mencetak sumber daya manusia yang unggul.
"Konstelasi Pilpres dan Pemilu 2024 telah usai, mari kita rajut sinergi Nasional membangun bangsa dengan Sumber Daya Nasional yang unggul," ujar Ketua Umum Laskar Trisakti 08 Fernando Rorimpandey, dalam keterangan tertulis, Kamis (2/5/2024).
Ia lantas berbicara soal peran Ki Hajar Dewantara yang mendobrak sistem kolonial Belanda. Ia menyebut hal ini terbukti mampu membuat Indonesia merdeka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keberanian Ki Hajar Dewantara mendirikan Taman Siswa dan mendobrak sistem kolonial Belanda dulu, terbukti mampu membuat Indonesia Merdeka dan mengusir penjajah. Saat ini rakyat masih terbelenggu dengan kemiskinan dan ketidakberdayaan, akibat nya SDM kita jeblok, kalah dalam persaingan global," tuturnya.
Oleh sebab itu, ia mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus mencetak SDM Unggu. Menurutnya hal ini akan selaras dengan visi Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo-Gibran, yakni bersama Indonesia maju menuju Indonesia emas 2045.
Dimana, visi itu akan diwujudkan dengan 8 misi yang disebutAsta Cita. Salah satu misi Prabowo-Gibran yang tertulis di Asta Cita poin ke 4 yakni memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
(dwia/dwia)