Puspom TNI merespons video viral oknum TNI yang terlibat cekcok dengan pengendara di Cileungsi, Bogor. Danpuspom TNI Mayjen TNI Yusri Nuryanto mengatakan kejadian tersebut dipicu kesalahpahaman dan sudah ditangani Dansat.
"Jadi berkaitan dengan kemarin yang terakhir yang viral, salah satu oknum dan sudah kita tindak lanjuti dan sudah ada mediasi dari Dansatnya," kata Danpuspom TNI Mayjen Yusri Nuryanto kepada wartawan di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (2/5/2024).
Yusri mengatakan cekcok itu terjadi karena ada perselisihan di jalan raya. Komandan satuan sudah menindaklanjuti anggota tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi memang ada miskomunikasi, ada perselisihan di jalan, dan sudah ditindaklanjuti Dansat ya, dan sudah kita tangani," katanya.
Sebelumnya, video seorang pria paruh baya berseragam biru mirip seragam TNI AL cekcok dengan pemuda viral di media sosial. Pengunggah video menarasikan cekcok terjadi karena kendaraan dua belah pihak mengaspal dan pria berseragam biru tak terima kendaraannya disalip oleh pemuda satunya.
Pengunggah menyebut cekcok terjadi di Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Pengunggah menarasikan pria berseragam mirip TNI AL itu memukul hidung si pemuda.
Dalam video yang dilihat detikcom, Selasa (30/4), narasi yang tertulis adalah pria yang bekerja sebagai sopir katering. Perekam video memperlihatkan kondisi pria yang berdarah pada bagian wajahnya.
"Nih, mana nih barang buktinya, nih berdarah noh," kata perekam video.
Kasi Humas Polres Bogor Iptu Desi Triana menanggapi video viral ini. Namun dia mengaku belum menerima informasi laporan.
"Sudah dikonfirmasi tidak ada laporan apa pun," kata Desi.
Dia sendiri belum bisa memastikan apakah yang terlibat dalam cekcok tersebut benar anggota TNI AL atau bukan.
"Mungkin langsung ditangani sama POM ya, karena tidak ada yang ke Polsek," ujarnya.
Simak juga 'Saat Momen Warga Evakuasi 2 Anggota TNI Tersambar Petir di Jaktim':