Pria Dibenturkan ke Tiang oleh Maling Mobil di Bogor Seorang Kreator Konten

Pria Dibenturkan ke Tiang oleh Maling Mobil di Bogor Seorang Kreator Konten

Muchamad Sholihin - detikNews
Jumat, 26 Apr 2024 17:28 WIB
Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso (M Sholihin/detikcom)
Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso menjenguk korban maling mobil yang dibenturkan ke tiang, Haigel (21). (M Sholihin/detikcom)
Jakarta -

Orang tua korban pencurian mobil yang dibenturkan ke tiang saat mempertahankan mobilnya M Haigel Nusa Anggara atau Haigel, Angga Satria, mengatakan anaknya bekerja sebagai kreator konten. Anggar mengatakan konten-konten yang dibuat anaknya terkait kepolisian, tapi dia menegaskan anaknya bukan anggota Polri.

"Iya betul (Haigel kreator konten), cuma bukan anggota Polri," kata Angga saat dihubungi detikcom, Jumat (26/4/2024).

Angga mengungkapkan kini dirinya justru curiga apakah yang menimpa anaknya benar-benar murni kasus pencurian kendaraan bermotor. Angga menuturkan mobil yang dikendarai korban merek Eropa, yang menurutnya, tingkat keamanannya tinggi dan canggih.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aku sih ngiranya ada motif lain. Kalau pencurian murni, mobilnya Haigel itu mobil Eropa yang sekarang ini di-branding security system-nya paling keren loh," tutur Angga.

Angga, berdasarkan kronologi kejadian, mengaku heran mobil anaknya dapat dibobol dengan mudah. "Masa iya bisa diduplikat kuncinya semudah itu," sambung Angga.

ADVERTISEMENT

Diberitakan sebelumnya, Haigel (21) dibenturkan ke tiang listrik oleh maling yang membawa kabur mobilnya. Kondisi Haigel berangsur membaik, meski belum sadarkan diri.

"Per pagi ini kondisinya sangat membaik, tapi memang belum sadar. Belum bisa berkomunikasi apa-apa, cuma tekanan darah, kondisi di dalam itu sudah mulai membaik," kata Angga sebelumnya.

Angga menyebut Haigel telah menjalani operasi kedua untuk memasang alat bantu pernapasan di bagian lehernya hari ini. Kondisi Haigel disebut sempat turun setelah menjalani operasi pertama.

"Hari ini pascaoperasi yang kedua, operasi yang pertama kan memang di otak yang banyak darah ya, udah diperbaiki sudah secara hitungan medik sudah bagus, udah signifikan," kata Angga.

"Hari ketiga kemarin dia drop, pagi muntah lagi, pendarahan lagi sampai akhirnya dilakukan operasi kedua, yaitu pemasangan selang di leher bawah di tenggorokan itu alat bantu napas," sambungnya.

Lihat juga Video 'Viral Seorang Pria Pakai Daster Maling Motor di Semarang':

[Gambas:Video 20detik]

(sol/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads