Fakta-fakta Pilu Turis China Tewas Terjatuh ke Jurang Ijen

Fakta-fakta Pilu Turis China Tewas Terjatuh ke Jurang Ijen

Auliyau Rohman - detikNews
Minggu, 21 Apr 2024 18:19 WIB
Warga China tewas di Ijen Banyuwangi
Evakuasi WN China tewas di Ijen (Foto: Dok. Istimewa)
Jakarta -

Wisatawan asal China, HL (31), yang tengah berlibur di Gunung Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, meninggal usai terjatuh ke jurang. HL terjatuh gegara keserimpet rok saat berfoto.

Dilansir detikJatim, Minggu (21/4/2024), peristiwa itu bermula saat HL dan suaminya, ZY (32), mengunjungi Taman Wisata Alam (TWA) Kawah Ijen, Sabtu (20/4) dini hari. Mereka ingin melihat keindahan Blue Fire di Ijen yang tersohor seantero dunia.

Berikut fakta-faktanya:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Berangkat ke Kawah Ijen Pukul 02.10 WIB

Pasangan suami istri dari China itu datang bersama rombongan yang dipandu seorang pemandu wisata bernama Guswanto. Mereka berangkat dari Paltuding ke Kawah Ijen sekitar pukul 02.10 WIB. Mereka kemudian naik ke Gunung Ijen dan turun ke kawah untuk menyaksikan Blue Fire.

2. Korban Berfoto dengan Latar Matahari Terbit

Korban dan suaminya kemudian berfoto di salah satu spot dengan latar belakang matahari terbit. Mereka berfoto bergantian. Awalnya sang suami berfoto seorang diri. Setelah itu, korban gantian berpose.

ADVERTISEMENT

3. Jatuh ke Jurang karena Keserimpet Rok

Korban berfoto dengan jarak sekitar 2-3 meter dari bibir kawah. Kemudian, ia mundur untuk mendekat ke objek kayu di belakangnya. Namun saat berjalan mundur, kaki korban keserimpet rok panjang yang ia pakai hingga jatuh ke jurang sedalam 75 meter.

"Saya langsung turun lari ke Paltuding untuk meminta pertolongan," kata dia.

4. Butuh Waktu 2 Jam untuk Evakuasi

Butuh sekitar 2 jam untuk mengevakuasi HL dari dasar jurang. Kasi V Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jawa Timur Dwi Sugiharto menjelaskan, saat tim evakuasi tiba di dasar jurang, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.

"Korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 11 siang," katanya, Sabtu (20/4).

Baca selengkapnya di sini

(lir/knv)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads