Keluarga Kenang Jesika Korban Tewas Kebakaran Mampang: Baru 2 Hari di Jakarta

Taufiq Syarifudin - detikNews
Sabtu, 20 Apr 2024 00:28 WIB
Foto: Keluarga korban kebakaran maut toko bingkai Mampang Prapatan datangi RS Polri (Taufiq/detikcom)
Jakarta -

Jesika menjadi salah satu korban meninggal dari kebakaran toko bingkai di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan. Remaja 18 tahun asal Lampung itu ternyata baru dua hari bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART) di Jakarta.

Salah satu keluarga Jesika, Hendra, bercerita korban awalnya sangat antusias saat mendapatkan kabar akan bekerja di Jakarta. Jesika lalu tiba di Jakarta pada Rabu (17/4) dan tinggal di rumah atasannya.

"Jesika itu dia baru saja sampai Jakarta tanggal 17 April. Setelah Lebaran itu dia dapat kerja di sini. Dia sudah diterima dan tinggal sama bosnya kemarin," kata Hendra saat berbincang di RS Polri, Jumat (19/4/2024).

Hendra mengaku sangat kehilangan sosok Jesika yang sangat dicintai keluarganya. Namun ia sadar musibah tidak bisa diprediksi bakal kapan dan kepada siapa menimpanya.

"Tapi musibah nggak ada yang tahu, baru dua hari di Jakarta tiba-tiba ada kejadian kebakaran ini," ucapnya.

Dia mengatakan orang tua Jesika di kampung halaman terpukul saat mengetahui anaknya menjadi korban kebakaran maut di Mampang. Kedua orang tua Jesika tidak percaya niat anaknya untuk merantau di ibu kota berujung petaka.

"Bapak ibunya nangis. Siapa yang nggak sedih anaknya yang baru saja merantau buat kerja di Jakarta justru dapat musibah besar kayak gini," tutur Hendra.

Keluarga Jesika baru mengetahui insiden kebakaran itu pada Kamis (18/4) tak lama setelah toko bingkai terbakar pada pukul 19.24 WIB. Kedua orang tua Jesika lau segera berangkat ke Jakarta untuk memastikan keadaan.

"Saya baru sampai RS Polri tadi sore. Tadi langsung dari Lampung pakai bus. Kalau bapak ibunya sudah lebih dulu berangkat setelah dengar kabar kebakaran di tempat kerja Jesika," jelasnya.

Jesika rencananya bakal dimakamkan di Lampung Timur pada Sabtu (20/4). Malam ini jasad Jesika bersama keluarga berangkat menggunakan ambulans menuju kampung halamannya.

"Ini mau langsung dibawa ke Lampung. Ini dibawa pakai ambulans. Malam ini kami langsung berangkat. Buat apalah lama-lama di sini. Nanti di Lampung ada pemakaman keluarga. Jadi di sana Jesika dimakaminnya. Besok setelah tiba di Lampung bakal langsung dimakamkan," pungkas Hendra.

Simak Video: Hasil Identifikasi 7 Korban Kebakaran Mampang: 4 Orang Sekeluarga, 3 ART






(ygs/ygs)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork