Warga: Toko Bingkai TKP Kebakaran Maut di Mampang Sudah 30 Tahun Berdiri

Warga: Toko Bingkai TKP Kebakaran Maut di Mampang Sudah 30 Tahun Berdiri

Annisa Aulia Rahim - detikNews
Jumat, 19 Apr 2024 15:31 WIB
Salah seorang saksi, Cecep (Annisa Aulia Rahim/detikcom)
Salah seorang saksi, Cecep (Annisa Aulia Rahim/detikcom)
Jakarta -

Toko bingkai di Jalan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, kebakaran hingga menewaskan 7 orang. Salah seorang saksi, Cecep (60), menyebutkan toko bingkai sudah berdiri sejak 30 tahun silam.

"Ya sekitar umur 30 tahun (umur tokonya)," kata Cecep kepada wartawan di Jalan Mampang Prapatan, Jumat (19/4/2024)

Saat kebakaran terjadi, Cecep sedang berdagang teh poci. Kedai kecilnya berada tak jauh dari toko bingkai tersebut hanya berjarak sekitar 50 meter. Ia mengatakan sudah lama tinggal di kawasan tersebut. Bahkan sebelum toko bingkai itu dibangun.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya disini sudah lama. Sejak lahir. Usia saya sudah 60 tahun," imbuhnya.

"Waktu saya masih kecil belum ada (toko bingkai)," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Cecep mengatakan toko tersebut milik sebuah keluarga Tionghoa secara turun-temurun. Meski begitu, Cecep mengaku tidak terlalu kenal dekat dengan keluarga tersebut.

"Itu kan bersaudara, ada Ko Edi (keturunan Tionghoa). Mpok, pokoknya keluarga lah. Turun-temurun," ujarnya.

"Saya sama anak-anaknya nggak begitu kenal ya. Tapi keluarganya masih tinggal di sini juga lama. Orang lama juga," jelasnya.

Adapun identitas tujuh korban meninggal sebagai berikut:

1. Thang Tjiman laki-laki usia 75 tahun
2. Heni perempuan usia 39 tahun
3. Riichi usia 2 tahun
4. Austin usia 8 tahun
5. Tia perempuan sekira usia 25 tahun
6. Shella sekira usia 20 tahun
7. Jesika usia 18 tahun.

Kapolsek Mampang Prapatan Kompol David Y Kanitero mengatakan ketujuh korban ditemukan saat petugas Damkar melakukan pendinginan. Ketujuhnya ditemukan dalam satu ruangan di lantai 2.

"Korban dalam kondisi meninggal dunia ditemukan dalam satu ruangan di lantai 2," katanya.

(isa/isa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads