Gunung Marapi di Sumbar Erupsi, Warga Diminta Jauhi Radius 4,5 Km

Gunung Marapi di Sumbar Erupsi, Warga Diminta Jauhi Radius 4,5 Km

Arief Ikhsanudin - detikNews
Kamis, 18 Apr 2024 19:54 WIB
Gunung Marapi kembali mengalami erupsi pagi ini. Letusan disertai lontaran abu vulkanik hingga setengah kilometer dari atas puncak.(Dok Istimewa)
Ilustrasi Gunung Marapi (Dok Istimewa)
Jakarta -

Gunung Marapi di Sumatera Barat (Sumbar) erupsi. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi dan Bencana Geologi (PVMBG) mengimbau masyarakat tidak berkegiatan dalam radius 4,5 km dari pusat erupsi di Kawah Verbeek.

"Terjadi erupsi Gunung Marapi pada hari Kamis, 18 April 2024, pukul 15.29 WIB. Tinggi kolom erupsi tidak teramati. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 26,7 mm dan durasi 34 detik," tulis PVMBG dalam keterangannya, Kamis (18/4/2024).

PVMBG mengimbau masyarakat sekitar Gunung Marapi berada di jarak aman. Mereka diminta tidak masuk ke area dengan radius tertentu dari pusat erupsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki/pengunjung/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4,5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) Gunung Marapi," ucapnya.

"Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah atau aliran atau bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan," katanya.

ADVERTISEMENT

Warga sekitar pun diminta menggunakan masker jika terjadi hujan abu. Selain itu, masyarakat diminta mengamankan air bersih hingga membersihkan atap jika terjadi hujan abu.

"Jika terjadi hujan abu maka masyarakat diimbau untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut untuk menghindari gangguan saluran pernapasan (ISPA), serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit. Selain itu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh," katanya.

PVMBG juga meminta seluruh pihak menjaga suasana kondusif di masyarakat dan tidak menyebarkan narasi bohong atau hoax.

"Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah. Pemerintah Daerah Kota Bukit Tinggi, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, dan Kabupaten Agam agar senantiasa berkoordinasi dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung atau dengan Pos Pengamatan G. Marapi di Jl. Prof. Hazairin No.168 Bukit Tinggi untuk mendapatkan informasi langsung tentang aktivitas G. Marapi," katanya.

Lihat juga Video 'Catatan Aktivitas Gempa di Gunung Ruang':

[Gambas:Video 20detik]



(aik/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads