Terjebak One Way Berjam-jam, Warga Serang Banten Kapok Liburan ke Puncak

Terjebak One Way Berjam-jam, Warga Serang Banten Kapok Liburan ke Puncak

Muchamad Sholihin - detikNews
Jumat, 12 Apr 2024 18:14 WIB
Sistem satu arah atau one way mengarah ke Jakarta yang diterapkan di Jl Raya Puncak Bogor, Jawa Barat, telah berakhir pada Kamis (11/4/2024) sore.
Ilustrasi kondisi macet di Tol Jagorawi. (Muchamad Sholihin/detikcom)
Jakarta -

Polisi menerapkan sistem satu arah atau one way menuju Jakarta di Jl Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat, hingga sore ini pukul 16.30 WIB. Arus kendaraan tujuan Puncak disetop sementara sehingga membuat sebagian warga kapok ke Puncak.

Wisatawan asal Serang, Banten, bernama Ipah Fadilah (20), kapok berwisata ke Puncak karena tak tahan dengan kemacetan selama perjalanan di Tol Jagorawi. Selain itu, ia terlalu lama terjebak di tengah antrean kendaraan yang disetop imbas penerapan one way arah Jakarta.

"Mau ke Puncak, rencana mau ke Gunung Mas. Ini bareng keluarga, mumpung libur Lebaran," kata Ipah saat ditemui di Simpang Gadog, Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/4/2024) pukul 17.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadinya mau suasana baru, mau liburan ke vila di Puncak, malah gini jadinya. Tadi sudah kejebak macet di tol, sekarang kejebak di sini (imbas one way). Kapok jadinya, kapok karena macetnya," imbuhnya.

Wisatawan asal Serang, Banten, bernama Ipah Fadilah (20), kapok berwisata ke Puncak, karena tak tahan dengan kemacetan selama perjalanan di Tol Jagorawi, Jumat (12/4/2024).Wisatawan asal Serang, Banten, bernama Ipah Fadilah (20), kapok berwisata ke Puncak, karena tak tahan dengan kemacetan selama perjalanan di Tol Jagorawi, Jumat (12/4/2024). (Muchamad Sholihin/detikcom)

Ipah mengaku berangkat dari rumahnya di Cikande, Serang, pukul 07.30 WIB dan baru tiba di Simpang Gadog pukul 12.00 WIB karena terjebak macet di Tol Jagorawi. Setiba di Simpang Gadog, mobil yang ditumpangi Ipah dan keluarga disetop imbas penerapan one way arah Jakarta.

ADVERTISEMENT

"Tadi berangkat pagi jam 07.00-an, sampe sini jam 12.00 WIB, pas kebetulan ditutup (imbas one way arah Jakarta). Jadi mau nggak mau harus nunggu, mau gimana lagi, mau balik lagi juga ada di tengah (antrean kendaraan) gini mobilnya. Ya kesel juga," imbuhnya.

"Nggak tahu (ada sistem one way), ini baru pertama kali ke sini. Jalan ke sini (ke Puncak, Bogor) juga pakai Google Maps," imbuhnya.

Polisi diketahui menerapkan sistem satu arah atau one way dari arah Puncak menuju Jakarta di Jl Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat. One way diterapkan karena arus kendaraan menuju Jakarta mulai padat.

"Hari ini sedang dilaksanakan pemberlakuan one way arah bawah (arah Puncak menuju Jakarta)," kata Wadir Lantas Polda Jawa Barat AKBP Edwin Affandi di Simpang Gadog, Jumat (12/4).

Edwin menyebut one way diterapkan untuk mengurai kepadatan arus kendaraan menuju Jakarta. Saat ini, kendaraan yang melintas di Jl Raya Puncak didominasi kendaraan menuju Jakarta.

"Iya jadi one way arah Jakarta diberlakukan untuk mempercepat arus kendaraan menuju Jakarta, karena hari ini, khususnya, ada ritme kendaraan lebih banyak yang melaju dari arah Puncak menuju Jakarta," kata Edwin.

(sol/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads