Menikmati momen libur Lebaran di Kota Tua Jakarta tak hanya wisata sejarah atau main sepeda. Ada juga yang melakukan botram atau tradisi makan bersama di sekitar Taman Fatahillah.
Hal itu dilakukan oleh dua saudara asal Tanjung Priok, Jakarta Utara, bernama Sulastri (58) dan Yanti (46). Keduanya sengaja membawa bekal dan tikar untuk dimakan di luar. Mereka bahkan membawa kue kering yang khas disediakan setiap Lebaran tiba.
"Kami berdua saja ke sini. Sengaja memang mau jalan-jalan ke luar. Biar nggak bosen di rumah terus," kata Sulastri kepada detikcom di Kota Tua, Jumat (12/4/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak pagi, Sulastri sudah mempersiapkan bekal makanan nasi bungkus. Dia juga membawa beberapa stoples kue kering yang belum habis di rumah.
Mereka berangkat sejak pukul 09.00 WIB dari Tanjung Priok menggunakan Jaklingko. Keduanya tiba di Kota Tua sekitar setengah jam kemudian.
Sulastri beralasan membawa bekal dari rumah lebih menjamin kebersihan makanannya. Kebiasaan itu juga sering mereka lakukan ketika wisata ke tempat lain.
"Kalau buat dan bawa sendiri dari rumah, lebih bersih makanannya. Kalau beli di luar belum tentu. Bawa sendiri juga bisa lebih hemat, jadi uangnya bisa buat yang lain," jelasnya.
Awalnya, Sulastri dan Yanti berniat pergi wisata ke Ancol. Namun anak, keponakan, dan cucu-cucunya punya acara sendiri-sendiri.
"Tadinya mau rame-rame ke Ancol, banyak juga wahana sama tempat wisatanya di sana. Tapi pada nggak bisa, mendadak aja. Padahal udah rencana sejak lama. Pas pagi saya nyamperin Yanti, kata dia ponakan nggak bisa, ya sudah kita tetep lanjut berdua. Deket juga tempatnya," ungkapnya.
Baca juga: H+2 Lebaran, Wisatawan Ramai Kunjungi Monas |
Setelah botram di Kota Tua, Sulastri bilang belum punya rencana lain. Dia masih menunggu kabar dari keponakan dan cucu-cucunya apakah bisa menyusul atau tidak ke Ancol.
"Belum tahu mau ke mana lagi, biar nunggu kabar dulu. Kalau kami inginnya bisa ke Ancol rame-rame," ucapnya.
Simak juga 'One Way Arah Puncak Bogor Berakhir, Jalur Arah Jakarta Dibuka Kembali':