Pemkot Semarang Terapkan Program Mudik Minim Sampah

Pemkot Semarang Terapkan Program Mudik Minim Sampah

Nurcholis Ma'arif - detikNews
Selasa, 09 Apr 2024 21:52 WIB
Mudik Minim Sampah Semarang
Foto: Pemkot Semarang
Jakarta -

Kota Semarang menyambut mudik dengan cara yang berbeda tahun ini, yaitu dengan fokus pada pengendalian sampah selama perayaan Idul Fitri. Wali kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu membuat langkah kongkret dengan menerapkan Surat Edaran Wali kota Semarang nomor B/597/600.4.15/N/2024 tentang pengendalian sampah di Hari Raya Idul Fitri.

Dalam upaya melaksanakan pengurangan dan penanganan sampah, Wali kota yang akrab disapa Mbak Ita menegaskan jika Kota Semarang menerapkan program Ramadan Minim Sampah yang melibatkan partisipasi masyarakat dan peran aktif dari pelaku lokal. Salah satu langkahnya adalah penggunaan wadah reusable untuk menyimpan makanan dan minuman, serta mengurangi pembelian makanan dan minuman kemasan sekali pakai selama Ramadhan di Kota Semarang.

Di samping itu, upaya minim sampah terus ditingkatkan dengan mengurangi jumlah sampah dari hantaran Lebaran dan juga mengurangi sampah saat salat Idul Fitri. Salah satunya adalah dengan membawa peralatan sholat dari rumah yang bisa digunakan ulang, seperti sajadah, yang kemudian bisa dibawa kembali pulang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Komitmen yang ditunjukkan oleh Mbak Ita dalam upaya ini juga mendapat apresiasi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Hal tersebut disampaikan Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Diah Supartiningtias saat KLHK melakukan kunjungan ke Kota Semarang sebagai bagian dari kampanye mudik minim sampah.

"Dalam hasil pemantauan di dua titik utama, Stasiun Tawang dan Terminal Mangkang, KLHK menyatakan bahwa upaya yang dilakukan Kota Semarang telah berjalan baik. Tempat sampah dan sarana pengelolaan sampah untuk para pemudik sudah tersedia dengan baik," ungkap Diah yang juga merupakan Kepala DPMPTSP Kota Semarang tersebut dalam keterangan tertulis, Selasa (9/4/2024).

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Diah mengungkapkan bahwa Kota Semarang memiliki potensi untuk menjadi kota percontohan dalam upaya pengendalian sampah selama musim mudik.

"Arahan dari KLHK bahkan mendorong Kota Semarang untuk meraih penghargaan Adipura di masa mendatang, mengingat kesiapan dan komitmen yang telah ditunjukkan oleh pemerintah kota," terangnya.

Dengan langkah-langkah nyata ini, diharapkan bahwa kota Semarang bisa menjadi contoh bagi kota-kota lain dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama saat momen besar seperti musim mudik dan perayaan Idul Fitri. Sehingga ke depan, Piala Adipura yang telah lama tak diraih dapat kembali diperoleh Kota Semarang.

(ncm/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads