.webp)
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah meraih penghargaan sebagai Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik dari BAZNAS Award 2024. Penghargaan ini tidak lepas dari dukungan Tatu terhadap BAZNAS dan peningkatan zakat infak sedekah (ZIS) mulai dari bantuan operasional untuk BAZNAS Kabupaten Serang, infak ASN, hingga Gebyar Zakat.
Selaku kepala daerah, Tatu juga mendorong pengusaha yang bermitra dengan Pemkab Serang untuk menyampaikan ZIS melalui BAZNAS. Salah satu program yang rutin dilaksanakan setiap tahun adalah Gebyar Zakat menjelang Idulfitri.
Berdasarkan data dari BAZNAS Kabupaten Serang tahun 2023, dari kegiatan ini terkumpul Rp 2,5 miliar. Selain itu, perolehan ZIS yang diterima BAZNAS Kabupaten Serang juga setiap tahun meningkat. Tahun 2021 sebesar Rp 18 miliar, meningkat tahun 2022 Rp 23,5 miliar, dan 2023 Rp 25 miliar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Alhamdulillah, penghargaan ini adalah apresiasi, sekaligus motivasi bagi Ibu secara pribadi, dan selaku Bupati Serang untuk terus meningkatkan jumlah zakat infak sedekah demi kepentingan umat," kata Tatu melalui siaran pers, Kamis (29/2/2024).
Hal ini disampaikannya saat menerima penghargaan. Adapun penghargaan diberikan oleh Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI Profesor KH. Noor Achmad kepada Tatu di Hotel Bidakara, Jakarta.
Bagi Tatu, BAZNAS Award tahun ini merupakan yang ketiga kali setelah sebelumnya diterima pada tahun 2019 dan 2020.
Tatu berterima kasih kepada para kepala organisasi perangkat daerah (OPD), baik kepala badan maupun kepala dinas, para camat, dan jajaran aparatur Pemkab Serang yang telah mengumpulkan zakat, infaq, dan sedekah melalui Baznas Kabupaten Serang.
"Semoga apa yang kita lakukan menjadi bagian dari ibadah kepada Allah SWT," ujar Tatu.
Menurutnya, zakat, infak, dan sedekah harus dikeluarkan untuk membersihkan harta dan keberkahan.
"Manfaat dari zakat ini bukan hanya untuk kita pribadi, tetapi juga dapat membantu banyak umat yang membutuhkan," imbuhnya.
Sementara Ketua BAZNAS KH Noor Achmad mengatakan BAZNAS Award merupakan agenda tahunan untuk memberikan apresiasi kepada para pihak yang telah berperan dalam membangun tata kelola zakat di Indonesia.
Pada tahun 2024 ini, BAZNAS memberikan 395 penghargaan kepada tokoh dan lembaga, kepala daerah, mitra dan donatur, serta BAZNAS daerah dan LAZ yang telah berperan aktif dalam membesarkan peran zakat di Indonesia dan konteks global.
"Dari tahun ke tahun, ada lompatan-lompatan besar pengelolaan zakat di Indonesia. Tahun lalu di 2023, zakat di Indonesia mulai menjalankan peran penting yaitu menjalin aliansi strategis secara lintas negara dalam membela kemanusiaan di Gaza dan Palestina," pungkasnya.
(anl/ega)
