Damkar DKI Imbau Warga Cabut Colokan Listrik-Gas Sebelum Mudik

Kasudin Damkar Jakut, Satriadi Gunawan — Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyalamatan DKI Jakarta, Satriadi Gunawan. (Farih-detikcom)

Jakarta -

Warga Jakarta mulai berbondong-bondong meninggalkan Ibu Kota untuk mudik lebaran tahun ini. Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta (Pemadam Kebakaran/Damkar DKI) mengimbau agar warga mencabut colokan listrik yang ada di rumah saat mudik.

"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Jakarta, khususnya disaat musim mudik melepas rindu ke kampung halaman dipastikan meninggalkan rumah dalam keadaan aman. Pastikan listrik yang tak terpakai dan nempel di steker tolong dicabut. Jika ada aliran listrik, tolong hindari dari bahan bahan yang mudah terbakar. Pastikan semua steker yang tak digunakan dicopot saja dan tak usah difungsikan," kata Kepala Dinas Gulkarmat DKI Jakarta Satriadi Gunawan saat dihubungi, Jumat (5/4/2024).

Selain itu, Satriadi meminta agar regulator dilepas dari tabung gas demi mencegah kebakaran saat rumah ditinggalkan. Ia juga mengimbau agar warga yang memiliki peliharaan bisa dititipkan di tempat penitipan atau kerabat yang tak mudik lebaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang tidak kalah penting, pastikan kompor gas regulatornya tercopot, lepas dari tabungnya. Lalu tabungnya ditutup," jelasnya.

"Kemudian saat meninggalkan rumah pastikan dalam keadaan terkunci, begitu pula dengan pintu dan jendelanya," sambungnya.

Sebelum meninggalkan rumah, warga dapat melapor kepada RT maupun RW setempat. Jika ada kejadian kebakaran segera menghubungi call center Damkar DKI Jakarta di nomor 112. Satriadi memastikan ribuan personel damkar bersiaga menjaga Ibu Kota dari bahaya kebakaran.

"Jika ada kebakaran, segera hubungi call center kami di 112, tidak dipungut biaya atau gratis atau bisa laporkan di pos pemadam terdekat. Prinsipnya kami siaga 1x24 jam selama anda semua mudik. Kami jagain Jakarta dari bahaya kebakaran," imbuhnya.