Meutya: Pertemuan Prabowo-Xi Jinping Modal Baik Pemerintahan Baru Nanti

Meutya: Pertemuan Prabowo-Xi Jinping Modal Baik Pemerintahan Baru Nanti

Firda Cynthia Anggrainy - detikNews
Selasa, 02 Apr 2024 11:01 WIB
Ketua Komisi I DPR RI selaku Dewan Pakar Soedirman Awards, Meutya Hafid, di acara Malam Puncak Penganugerahan Soedirman Awards 2023, Balai Samudera, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin (13/11/2023).
Meutya Hafid (Rachman/detikcom)
Jakarta -

Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid menilai kunjungan kerja Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ke Beijing untuk bertemu dengan Presiden China Xi Jinping menjadi langkah strategis untuk meredakan tensi ketegangan di wilayah Asia Timur. Menurutnya, dua negara ini berperan penting menjaga kestabilan di kawasan-kawasan dengan potensi konflik, seperti Laut China Selatan, Laut China Timur, Semenanjung Korea, dan Selat Taiwan.

"China dan Indonesia berperan penting menjaga kestabilan keamanan kawasan di saat ekonomi dunia tidak menentu," kata Meutya Hafid dalam keterangannya, Selasa (2/4/2024).

Ketua DPP Partai Golkar itu menganggap kunjungan Prabowo ke China dapat dilihat dari konteks kawasan Indo-Pasifik. Menurutnya, kebangkitan China dan episentrum pertumbuhan global di kawasan menjadikan Indo-Pasifik sebagai medan pertarungan kekuatan besar dunia, yakni China dan AS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Indonesia, melalui kunjungan Pak Prabowo Subianto, ingin menempatkan diri dan mengambil posisi dalam menghadapi realitas, dinamika, dan tantangan di Indo-Pasifik," katanya.

Meutya memandang kunjungan ini juga menjadi bentuk komitmen Prabowo Subianto dalam melanjutkan arah kebijakan politik luar negeri Presiden Joko Widodo. Dia pun menyinggung ucapan selamat dari Xi Jinping kepada Prabowo menunjukkan hubungan diplomatik yang baik.

ADVERTISEMENT

"Sebagai Ketua Komisi I DPR RI, saya melihat ucapan selamat dari Presiden Xi Jinping kepada Pak Prabowo Subianto sebagai presiden terpilih Indonesia adalah tata krama diplomasi yang sangat tulus dua negara bersahabat dan memiliki hubungan sejarah yang amat panjang," ujarnya.

Selain itu, lanjut Meutya Hafid, ucapan selamat ini merupakan wujud pengakuan dari China bahwa Indonesia adalah mitra strategis di kawasan. "Ini modal yang sangat baik Indonesia di bawah pemerintahan baru nanti," jelasnya.

Diketahui, Presiden China Xi Jinping mengundang Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan sekaligus presiden terpilih untuk melakukan kunjungan resmi ke China pada 31 Maret-2 April 2024. Kunjungan Prabowo ke China tersebut menjadi kunjungan luar negeri pertamanya sebagai presiden terpilih.

(fca/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads