.webp)
Sejumlah makam yang berada di area longsor Jalan Raya Tajur, Kelurahan Muarasari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Jawa Barat, dipindahkan. Sebanyak 16 makam dipindahkan karena lahan akan dikosongkan.
"Makam yang dibongkar ini berada di tebing yang longsor. Saat ini sebanyak 16 makam dipindahkan," kata petugas UPTD Pemakaman Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor, Sumardi, Sabtu (30/3/2024).
Makam tersebut dipindahkan masih di wilayah Bogor Selatan, tepatnya di TPU Cogreg. Sebab, lahan di sana masih luas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ke TPU di Cogreg, Bogor Selatan, dipindahkannya. Karena disana lahannya masih luas," ungkapnya.
Sumardi mengatakan beberapa makam saat ini telah dibongkar. Sisa jasadnya juga telah dipindahkan. Proses pemindahan makan terus berlanjut.
"Baru setengahnya yang sudah beres dan dipindahkan. Kita bongkar dan pindahkan semua hari ini. Mudah-mudahan selesai," ucapnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Jawa Barat (Jabar), memindahkan tiga makam yang terdampak longsor di Jalan Raya Tajur, Kelurahan Muarasari. Pemindahan tiga makam tersebut sudah dikoordinasikan dengan lurah setempat serta para ahli waris.
"Iya, sudah dipindahkan. Kami sudah bicara dengan lurah, sudah dipindahkan ke lokasi lain," kata Sekretaris Daerah Kota Bogor Syarifah Sofiah dilansir Antara, Selasa (20/2).
Selain tiga makam yang dipindahkan, lanjut Syarifah, masih ada belasan makam lagi yang berada tepat di atas tebing yang longsor. Namun, belum dirumuskan apakah belasan makam itu juga akan dipindah.
"Masih ada belasan makam. Nanti, mungkin harus dipindahkan," ujarnya.
Pada Minggu (18/2), longsor terjadi di pengerjaan perbaikan TPT di Kelurahan Muarasari, Kota Bogor, Jawa Barat. Lima dari 22 pekerja proyek tersebut menjadi korban, yakni dua orang meninggal, satu luka berat, dan dua luka ringan.
Simak juga Video: Curhat Warga Kerap Kena Longsoran Sampah TPA Cipayung
