Polri menggelar Pelatihan Pra Operasi (Latpraops) Ketupat 2024. Latpraops dibuka secara resmi oleh Kepala Korp Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Aan Suhanan.
Dalam membuka acara, Aan meminta anggota Polri yang mengikuti Latpraops dapat memahami langkah teknis serta cara bertindak secara profesional. Sehingga dapat memberikan rasa aman dan nyaman terhadap masyarakat.
"Hari ini akan dibekali teknis maupun cara-cara bertindak nanti di lapangan sesuai dengan objek pengamanan. Jadi tolong dipahami betul apa-apa yang harus dilakukan pada saat melaksanakan tugas," kata Aan dalam pembukaan Latpraops di Gedung Bareskrim Polri, Kamis (28/3/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Polri Gelar Latihan Pra-Operasi Ketupat 2024 |
"Apa yang harus dilakukan pada saat kita melayani masyarakat, apa yang harus dilakukan pada saat mendapatkan laporan dari masyarakat, mendapatkan masalah di objek pengamanannya itu kita sebagai anggota polri harus betul memahami apa yang harus kita lakukan," tambahnya.
Dia mengatakan anggota Polri tidak boleh bingung mengambil langkah ketika menemukan ada permasalahan yang dialami masyarakat, utamanya saat kegiatan Operasi Ketupat 2024 berlangsung.
"Jangan sampai keluhan masyarakat atau permasalahan yang ada, ini kita masih bengong, masih bingung apa yang harus dikerjakan. Untuk itu hari ini dimaksimalkan, tanyakan kepada para narasumber nanti, kepada instruktur apa yang harus dilakukan kalau menghadapi masalah ini," terang Aan.
Dia juga mengingatkan Operasi Ketupat menjadi kegiatan tahunan Polri. Meski begitu, persoalan yang dihadapi di lapangan setiap tahunnya selalu berbeda.
"Kegiatan operasi Ketupat ini kegiatan tahunan, namun setiap tahun dinamikanya selalu berubah, dinamikanya selalu ada hal-hal yang baru. Artinya kita jangan melaksanakan tugas kegiatan dengan rutinitas saja," pungkasnya.
Simak Video 'Latpraops Ketupat 2024, Kakorlantas: Peningkatan Pemudik 47% Lebih':