Cekcok Antarwarga Buntut Pemuda Bangunkan Sahur di Depok

Cekcok Antarwarga Buntut Pemuda Bangunkan Sahur di Depok

Devi Puspitasari - detikNews
Rabu, 27 Mar 2024 03:35 WIB
Poster
Ilustrasi media sosial (Foto: Edi Wahyono/detikcom)
Depok -

Persoalan membangunkan sahur sejumlah pemuda di Sawangan, Kota Depok berujung percekcokan antarwarga. Kegiatan membangunkan sahur dengan cara berkeliling ini diprotes warga karena dianggap mengganggu.

Dalam rangkuman detikcom, Rabu (27/3/2024), peristiwa tersebut diketahui terjadi di lingkungan permukiman warga di Pasir Putih, Sawangan, Depok pada Minggu (24/3) pukul 03.00 WIB. Perselisihan antarwarga gegara pawai membangunkan sahur ini akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan.

Peristiwa tersebut viral di media sosial. Dalam rekaman video yang beredar, terlihat warga cekcok dengan beberapa pemuda yang membangunkan sahur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Viral di Media Sosial

Dalam video yang beredar, tampak warga berkerumun di depan rumah warga lain yang diduga menegur pemuda tersebut. Kemudian, pemuda mengenakan kaus hitam terlihat marah dan menunjuk-nunjuk dua wanita.

"Udah sekarang gini, kalau warga sini bangunnya telat, elu yang pada tanggung jawab, gimana? Gua berhenti, gua berhenti, gua berhenti," kata pemuda ke wanita tersebut.

ADVERTISEMENT

Cekcok terus terjadi. Pemuda berkaus hitam lalu mengajak seorang pria di lokasi tersebut untuk berantem.

"Berantem aja sama gua yok," tutur pemuda tersebut.

Aksi saling dorong kemudian terjadi. "Kalau lu nggak senang lu pindah," ujar seorang pria berkaus garis-garis.

Awal Mula Cekcok Warga

Kapolsek Bojongsari Kompol Yefta Ruben mengungkapkan mulanya satu keluarga merasa heran karena sekelompok pemuda tersebut dua kali berkeliling saat sahur. Warga yang mengontrak, inisial K, menegur para pemuda tersebut.

"Saudara K menegur warga yang sedang membangunkan sahur dengan berkata 'Kok sampai dua kali muter kelilingnya'," kata Yefta Ruben dalam keterangan yang diterima, Selasa (26/3).

Baca selengkapnya di halaman selanjutnya....

Kelompok Pemuda Tersinggung

Protes warga ini membuat sekelompok pemuda ini tersinggung. Hingga akhirnya warga tersebut dan kelompok pemuda itu terlibat cekcok mulut.

"Kemudian karena warga merasa tersinggung dengan perkataan tersebut maka terjadilah keributan dan kejadian seperti yang viral di media sosial tersebut," tuturnya.

Berakhir Damai

Pihak RT turun tangan menengahi dua pihak yang beradu mulut ini. Kedua pihak dipertemukan pada Minggu (24/3) pukul 09.00 WIB.

"Sudah didamaikan RT dan RW," kata Kapolres Metro Depok Kombes Arya Permana, saat dihubungi wartawan Selasa (26/3).

Dalam pertemuan itu, warga yang berselisih, laki-laki inisial K dan istrinya kemudian meminta maaf atas kejadian tersebut.

"Hasil musyawarah adalah Saudara K dan keluarga memohon maaf kepada warga sekitar yang membangunkan sahur. Saudara K dan keluarga akan mengikuti aturan yang berlaku di lingkungan RT 01/02 Pasir putih," kata Yefta.

Atas permintaan maafnya, warga setempat pun memaafkan K atas kesalahpahaman tersebut. Namun, warga meminta K untuk saling menghargai sesama warga.

"Dengan adanya kesepakatan dalam musyawarah tersebut maka permasalahan dinyatakan selesai dan warga masyarakat mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian dan Babinsa yang telah menyelesaikan permasalahan tersebut," tutupnya.

Halaman 2 dari 2
(mea/mea)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads