Pemprov DKI Jakarta berencana menguji coba rute baru TransJakarta Pulogadung-Wali Kota Jakarta Utara (Walkot Jakut) via Tipar Cakung (10M). Diketahui, keberadaan rute tersebut sempat diprotes sopir angkot hingga diberhentikan sementara.
"Untuk yang 10M sebelumnya sudah ditetapkan, tapi seharusnya dilakukan uji coba penetapan atau pelayanan secara langsung," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo, kepada wartawan, Selasa (26/3/2024).
"Rencananya akan dilakukan uji coba sambil menerima masukan stakeholder ke depannya," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Syafrin tak memerinci waktu uji coba rute baru tersebut. Namun, ia memastikan sosialisasi bersama sopir angkot telah bergulir.
"Kami sudah melakukan pertemuan (bersama sopir angkot), sudah melakukan pembahasan," jelasnya.
Sebelumnya, rute baru TransJakarta yang melintasi wilayah Jakarta Timur dan Jakarta Utara itu sempat beroperasi. Namun, keberadaan rute baru itu ditolak oleh sopir angkot.
Perwakilan TransJakarta bersama sopir angkot reguler U03 kemudian duduk bersama mengikuti mediasi. Hasilnya, diputuskan bahwa rute 10M akan dihentikan sementara waktu.
"Terkait pembukaan rute 10M dapat diinformasikan bahwa sehubungan ada penolakan dari Angkutan Reguler U03 maka telah dilakukan mediasi yang di hadiri oleh Perwakilan dari Dinas Perhubungan, TransJakarta, perwakilan kelurahan setempat, jajaran kepolisian, dan pihak pengemudi Angkutan Reguler U03 dengan hasil rute 10M dihentikan sementara," kata Syafrin saat dihubungi, 28 Februari lalu. Dishub DKI dan TransJ kemudian mencari solusi dengan melibatkan sopir angkot.
Simak juga 'Respons Sahroni soal Surya Paloh Pilih Dirinya Maju Pilgub DKI':