Viral Rombongan Pelajar Gagal Trip ke Masjid At-Thohir, Polisi Turun Tangan

Viral Rombongan Pelajar Gagal Trip ke Masjid At-Thohir, Polisi Turun Tangan

Devi Puspitasari - detikNews
Senin, 25 Mar 2024 17:31 WIB
Ilustrasi Penipuan
Ilustrasi (Mindra Purnomo/detikcom)
Depok -

Video menarasikan puluhan pelajar gagal melakukan trip ke Masjid At-Thohir, Depok, viral di media sosial. Disebutkan bahwa para pelajar SD dan SMP ini gagal melakukan trip karena uang transportasi ditilap panitia.

Kasie Humas Polres Metro Depok Iptu I Made Budi mengatakan pihaknya telah mengecek ke lokasi agen travel di Cimpaeun, Tapos, Depok, pada Minggu (24/3/2024). Polisi meminta keterangan pemilik agen travel yang awalnya hendak memberangkatkan para pelajar tersebut.

"Dari keterangan saksi, awalnya ada seseorang yang berinisial G (penyelenggara/panitia) menghubungi (pihak travel) memesan armada bus untuk keberangkatan tanggal 24 Maret 2024, ke Masjid AT-Thohir," jelas Made dalam keterangannya, Senin (25/3).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Panitia yang mengaku berinisial G ini memesan bus pada 17 Januari 2024. Dia sudah membayar booking fee sebesar Rp 500 ribu melalui transfer rekening untuk pembayaran sewa bus tersebut.

"Di mana total seharusnya yang dibayarkan sebesar Rp 3 juta," katanya.

ADVERTISEMENT

Namun, setelah membayar booking hingga hari-H keberangkatan pada Minggu (24/3) kemarin, G tidak berkabar. Pihak agen travel juga sudah mendatangi alamat tinggal G, tapi tidak ada kejelasan.

"Pihak travel sudah mendatangi alamat tinggal Saudara G selaku panitia tapi tidak ada kejelasan, sehingga dari pihak travel tidak memberangkatkan (rombongan)," paparnya.

Dihubungi secara terpisah, Kapolsek Cimanggis Kompol Judika mengatakan total ada 40 orang yang diduga menjadi korban. Lokasi kejadiannya ada di wilayah Bogor.

"Emang tujuannya ke Cimanggis, tapi kejadiannya di Bogor," kata Judika.

Judika mengatakan terduga pelaku sudah dimintai klarifikasi. Namun pihak korban dan terduga pelaku bersepakat untuk menyelesaikan kasus ini secara kekeluargaan.

"Sudah klasifikasi, mereka sepakat mau mengembalikan kerugian korban dan kebetulan TKP-nya bukan Cimanggis," tutup Judika.

Simak juga Video: Rian Mahendra Dipolisikan Kasus Penipuan, Bos PO Haryanto Bilang Gini

[Gambas:Video 20detik]




(mea/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads