Pembela HAM Kecam Eksekusi Saddam Husein

Baghdad - Eksekusi mantan Presiden Irak Saddam Husein menimbulkan berbagai kecaman. Kelompok pembela Hak Asasi Manusia dari Human Rights Watch (HRW) bahkan menyebut eksekusi itu sebagai hukuman yang kejam.Kritikan atas eksekusi Saddam disampaikan oleh Direktur Program Keadilan Internasional HRW Richard Dicker seperti dikutip dari AFP, Sabtu (30/12/2006).Saddam akhirnya dieksekusi melalui hukuman gantung di ibukota Irak, Baghdad pada Sabtu (30/12/2006) pukul 10.00 waktu setempat. "Saddam Hussein bertanggung jawab atas meluasnya pelanggaran hak-hak manusia yang mengerikan. Namun meski tindakan (Saddam) brutal, tidak bisa menjadi pembenaran atas eksekusinya ataupun hukuman yang kejam dan tidak berperikemanusiaan," cetus Dicker. "Ujian atas komitmen pemerintah terhadap hak-hak asasi manusia ditunjukkan melalui caranya memperlakukan orang yang bersalah. Sejarah akan mencatat pengadilan yang cacat dan ekskusi yang kasar ini," tambahnya. (qom/qom)