Seorang pria paruh baya berinisial MZ (53) tewas ditabrak remaja yang berboncengan empat di satu motor di Jalan Jatiwaringin, Kota Bekasi. Menurut kesaksian warga, korban mengalami pendarahan di bagian kepala.
"Darah keluar banyak banget. Pokoknya dari kepala banyak banget tuh darah yang keluar," ucap Andri (28), warga sekitar yang melihat langsung kejadian, saat ditemui di Jalan Jatiwaringin Raya, Bekasi, Rabu (20/3/2024).
Ia menyebut kejadian itu berlangsung saat orang-orang sedang melaksanakan ibadah salat Zuhur. Kecelakaan itu pun terjadi begitu cepat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pokoknya saya lihat tiba-tiba pada bruk aja, pada jatuh. Suaranya kenceng banget. Ya itu, udah meninggal di sana. Yang bapak-bapak tuh, yang warga Madura," katanya.
"Ngejeprak aja kayak gitu. Nggak nengkurep. Telentang biasa aja gitu. Darah banyak aja," tambahnya.
Selaras dengan Andri, John (37) mengaku melihat darah terus bercucuran dari kepala korban. "Dari kepala (korban) karena posisinya telentang," ujarnya.
Ia lalu memerinci peristiwa kecelakaan tersebut. John menyebut korban diperkirakan akan mendatangi warung sembako yang berada tepat di samping lokasi kejadian untuk membeli kebutuhannya sebagian penjual warung Madura.
"Kalau menurut saya, karena kan di sebelah kan toko sembako, nah kemungkinan dia mau belanja gitu," tutupnya.
Peristiwa Tabrakan
Peristiwa kecelakaan itu terjadi pada Selasa, 19 Maret 2024. Korban pria paruh baya berinisial MZ tewas setelah ditabrak remaja yang berboncengan empat dalam satu motor.
"Betul, di Jalan Jatiwaringin itu boncengan 4 orang pelaku. Bapaknya (korban) naik motor, bukan pejalan kaki. Korban meninggal dunia," kata Kanit Lantas Polsek Pondok Gede Iptu Parlan.
Mulanya, korban hendak menyeberang dari sebuah gang. Saat itu, datang keempat remaja berboncengan satu motor yang langsung menabrak korban.
Diduga korban meninggal dunia akibat benturan keras. Korban sudah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati.
"Benturan keras diduga karena itu pas kepotong motornya. Jadi dia (korban) dari gang mau nyeberang mau ke toko, jadi nyeberang dihajar (motor pelaku)," ujarnya.
Simak juga 'Saat Mobil Bak Baru Beli Jebol Rumah Warga Tasik saat Dibawa Belajar Mengemudi':