Aksi unjuk rasa di depan gedung DPR RI, Jakarta, diwarnai aksi bakar ban. Aksi bakar ban dilakukan sejumlah orang di busway alias jalur TransJakarta (TransJ).
Pantauan detikcom, Selasa (19/3/2024), ada dua ban yang ditumpuk lalu disiram bensin sebelum dibakar. Setelah api menyala, asap hitam pun langsung membubung.
Angin yang bertiup dari selatan membuat asap hitam bakaran ban menyebar ke jalan tol arah Slipi. Massa aksi yang membakar ban itu berteriak-teriak menyerukan tuntutan demonstrasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Massa Demo Mulai Padati Jalan Depan DPR |
Pembakaran ban di jalur TransJ itu dilakukan pada pukul 16.17 WIB. Beberapa orang yang membakar ban adalah pihak yang baru saja bergabung dengan massa aksi. Mereka datang dari arah timur atau arah Semanggi.
![]() |
Massa aksi di depan DPR RI itu telah berkumpul sejak pukul 14.30 WIB. Mereka datang berkelompok mengenakan atribut dan membawa spanduk.
Massa aksi membawa mobil pikap sebagai mobil komando yang dilengkapi podium dan loudspeaker. Setelah diparkir, orator yang berada di atas podium memimpin massa aksi menyanyikan lagu 'Indonesia Raya'.
Lalin Dialihkan
Pihak kepolisian telah mengalihkan arus lalu lintas untuk mengurai kemacetan saat massa demo di depan gedung DPR. Lalu lintas Jalan Gatot Subroto arah Slipi dialihkan ke Jalan Gerbang Pemuda.
"Penyekatan Kendaraan dari jalur dalam tol yang akan menuju pintu keluar tol di depan DPR/MPR RI kami tutup dan diluruskan ke arah Slipi. Juga di sekitaran KPU RI akan diberlakukan rekayasa lalu lintas bilamana eskalasi massa meningkat," ujar Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro.
Dia juga meminta para personel yang bertugas mengedepankan tindakan persuasif selama bertugas. Dia juga meminta massa yang akan hadir menyampaikan aksi unjuk rasa sesuai aturan yang ada.
Sebanyak 3.355 personel gabungan disiagakan untuk mengamankan jalannya aksi demo di depan gedung DPR/MPR.
Simak juga Video: Momen Adian Napitupulu hingga Masinton Temui Massa Demo DPR